ITB Persiapkan Pelaksanaan Pengabdian Masyarakat dan KKN di Ibu Kota Nusantara Tahun 2023
Oleh Adi Permana
Editor Vera Citra Utami
KALTIM, itb.ac.id-Setelah penandatangan MoU antara ITB dan Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) di bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat terkait digitalisasi pembangunan, ITB merespons cepat dengan rencana penyelenggaraan program Pengabdian Masyarakat dan KKN 2023 di IKN. IKN yang tiga per empat lahannya berupa kawasan hutan memerlukan banyak pengetahuan dan terobosan untuk mewujudkan livable dan lovable city.
Kunjungan ITB ke IKN dipimpin Rektor ITB Prof. Reini Wirahadikusumah, PhD., didampingi, Prof. Endah Sulistyawati, Ph.D., (Dekan SITH), Dr. Sri Maryati (Dekan SAPPK), Dr. Arch. Prasetyo Adhitama (Direktur Kemahasiswaan), Deny Willy Junaidy, PhD., (Sekretaris LPPM, Bidang Pengabdian Masyarakat), Alfend Rudyawan, Ph.D., (Kepala Bagian Pengelolaan Kemitraan), Dr Epin saepudin, (Kepala Subdirektorat Organisasi Mahasiswa dan Pengembangan Prestasi Mahasiswa), Dr Aos (KK Agroteknologi dan Teknologi Bioproduk, SITH), serta Ferdyansyah, Amd. (Kasubag Pengmas & KKN LPPM ITB).
Program pengabdian masyarakat dan KKN yang tengah dirancang oleh ITB menyasar Kawasan Ibu Kota Nusantara (KIKN) dan Kawasan Pengembangan Ibu Kota Nusantara (KPIKN) mulai disiapkan bersama pimpinan Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) dan pemerintah lokal setempat.
Sasaran kegiatan direncanakan berfokus pada tiga isu: (1) Pengembangan pariwisata lahan bekas tambang untuk wisata di wilayah Kab. Kutai Kartanegara berkolaborasi dengan PERHAPI, (F-TJSP), dan Satgas dan Pemanfaatan Lahan Bekas Tambang (PLTBA). Selanjutnya, (2) Energi melalui teknologi pengolahan air bersih, dan 3) Ketahanan pangan melalui pelatihan pengolahan sumber daya hayati di wilayah Kecamatan Sepaku, Kab. Penajam Paser Utara.
Pemaparan program persiapan Pengabdian Masyarakat dan KKN ITB di IKN disaksikan dan disambut dengan antusias oleh Kepala Otorita IKN Bambang Susantono, Ph.D., bersama Deputi Sosial, Budaya dan Pemberdayaan Masyarakat Drs. Alimuddin, MSi dan Deputi Perencanaan dan Pertanahan Mia Amalia, PhD. beserta jajaran direktur dan pimpinan, serta beberapa anggota tim Bappenas.
Dalam perjalanan menuju IKN, bersama Kepala Otorita IKN Bambang Susantono, Ph.D, Rektor ITB Prof. Reini Wirahadikusumah, PhD. dan Tim mendapat kehormatan secara khusus untuk meninjau beberapa lokasi terkait pembangunan infrastruktur seperti konstruksi jembatan Pulau Balang sebagai pintu masuk IKN hingga ke Titik Nol IKN, Hunian Pekerja Konstruksi (HPK), hingga ke ground site Istana Presiden.
Dari hasil diskusi dan rencana penerapan program Pengmas dan KKN tahun 2023 ini, ITB telah menyiapkan sejumlah alokasi anggaran bagi dosen dan mahasiswa untuk aktif berkontribusi dalam pengembangan IKN. OIKN telah membuka peluang kegiatan penerapan pengabdian masyarakat di beberapa titik lokasi seperti botanical garden, persemaian Mentawir, pelatihan bidang pendidikan serta sosial kemasyarakatan di Kecamatan Sepaku, Penajam Paser Utara, Pengambangan potensi wisata di lahan galian bekas tambang di Kutai Kartanegara. Diperkirakan pada bulan Juni 2023 tim dari LPPM ITB, SAPPK, SITH, serta Direktorat Kemahasiswaan sudah dapat menugaskan dosen dan mahasiswa ITB melaksanakan program Pengmas dan KKN di IKN.
Sumber: LPPM ITB
Foto-foto: Ferdyansyah