Kegiatan CEC Pendidikan Karakter Garap Lima Proyek Sosial Masyarakat
Oleh Adi Permana
Editor Adi Permana
BANDUNG, itb.ac.id – Implementasi dari pendidikan karakter dapat langsung dilakukan dengan hidup bersama masyarakat. Seperti halnya yang dilakukan oleh Mahasiswa ITB pada 14-16 April lalu di Desa Cilengkrang. Mahasiswa ITB yang terbagi menjadi lima kelompok tersebut mengikuti kegiatan Community Engagement Camp (CEC) yang bertema “Merasa, Berpikir, dan Bertindak untuk Masyarakat”.
Setiap kelompok mahasiswa tersebut membawa proyek yang berbeda, tergantung bidangnya masing-masing. “Jadi secara umum ada 5 bidang yang diisi tiap kelompok, ada bidang pendidikan, ekonomi, wisata, kesehatan, dan lingkungan,” ujar Farida Rosyadi, Koordinator Asisten KU-4093 Pendidikan Karakter 2023.
Sebelumnya kegiatan CEC tersebut sudah berjalan pada minggu pertama, yakni tanggal 31 Maret - 2 April 2023. Jika pada minggu pertama lebih fokus pada pendalaman masalah di desa, CEC minggu kedua justru lebih fokus ke realisasi pemecahan masalah tersebut. “Minggu pertama itu fokusnya ke tema merasa dan berpikir, sedangkan minggu kedua lebih ke tema bertindaknya,” tutur Farida.
Selama di Desa Cilengkrang, masing-masing kelompok memiliki judul yang menarik sesuai bidang masing-masing. Berikut judul dari tiap bidangnya.
1. Bidang Pendidikan: Kegiatan Meningkatkan Minat Belajar Anak Menggunakan Metode Fun Learning dan Pemaksimalan Sarana Belajar di RW 03 Desa Cilengkrang
2. Bidang Ekonomi: Sosialisasi Pengembangan Ekonomi Kreatif dengan Membuat Produk dari Limbah Kopi menjadi Olahan The Cascara di Desa Cilengkrang
3. Bidang Pariwisata: Pengembangan Potensi Wisata Desa Cilengkrang
4. Bidang Kesehatan: Kegiatan Seminar dan Workshop dalam Upaya Mengatasi Penyakit Darah Tinggi di Desa Cilengkrang
5. Bidang Lingkungan: Pengaplikasian Sampah Organik dan Anorganik Melalui Metode 3R dan Pembudidayaan Maggot BSF sebagai Upaya Pengelolaan Sampah yang Ekonomis di Desa Cilengkrang
Proyek sosial yang sudah dilaksanakan oleh mahasiswa akan terus dipantau melalui kegiatan monitoring hingga acara pameran di bulan Mei nantinya. Kegiatan CEC ditutup dengan penyerahan cinderamata oleh Dr. Epin Saepudin, M.Pd., selaku Kasubdit Organisasi Mahasiswa dan Pengembangan Prestasi Mahasiswa.
Kegiatan proyek sosial Pendidikan Karakter awalnya dilakukan di daerah sekitar Asrama ITB. Selain itu, peserta dari kegiatan proyek sosial ini hanya dari tutor dan penghuni Asrama ITB. “Nah, karena Sekaran mata kuliah Pendidikan Karakter dibuka untuk umum, jadinya sasaran proyek sosialnya diperluas ke daerah lain,” jelas Farida.
Melalui kegiatan proyek sosial tersebut, diharapkan karakter AIR (Adaptif, Integritas, Rendah hati) dapat tertanam di dalam diri mahasiswa. Selain itu, diharapkan kegiatan proyek sosial ini dapat menyelesaikan permasalahan masyarakat dan mahasiswa peduli dengan masalah tersebut. “Melalui habituasi selama enam hari, semoga mereka bisa lebih aware dengan permasalahan sekitar dan bermanfaat bagi seluruh makhluk,” ujar Farida Rosyadi.
Reporter: Kevin Agriva Ginting, GD’20
Foto: Dok. Asisten Mata Kuliah Pendidikan Karakter