Kegiatan Gamais ITB Selama Ramadhan
Oleh
Editor
BANDUNG, itb.ac.id - Di bulan Ramadhan 1427 H ini, Keluarga Mahasiswa Islam (Gamais) ITB menyelenggarakan berbagai kegiatan bertemakan keislaman. Dimulai dengan Pawai Ramadhan (22/9) yang diselenggarakan oleh Gamais bekerjasama dengan KM ITB, unit-unit kegiatan mahasiswa, serta himpunan-himpunan dan LDD, Pawai dilakukan keliling kampus dengan diselingi oleh orasi. Kemudian akan diselenggarakan Sunday Art Festival (24/09) yang merupakan kegiatan satu hari dengan acara-acara yang terdiri dari Islamic Art Festival, bazaar, serta berbagai perlombaan (nasyid, cerpen, essai, puisi). Dialog Ramadhan (29/9), talkshow yang diharapkan dapat menemukan solusi untuk membangun kultur masyarakat Islami, diadakan bekerjasama dengan KM ITB, serta menghadirkan tokoh dari kalangan cendekiawan, sejarahwan, serta akademisi Islam. Gamais atas nama YPM Salman juga mengadakan Seminar Ekonomi Syariah (30/09) yang diselenggarakan bekerjasama dengan Koskesma, KSEP, SBM, dan Departemen Ekonomi KM.
Selain itu Gamais juga menerima pengumpulan sumbangan barang-barang seperti pakaian, buku, dan dana yang akan dimulai sejak tanggal 24 September 2006 hingga penutupan acara ITB Ramadhan Fair 1427 H. Baksos akan disalurkan pada saat buka puasa bersama ITB dengan mengundang anak yatim. Hasil baksos sendiri akan disalurkan untuk daerah bencana Merapi. Sebagai terobosan, Gamais membuka ITB Ramadhan Center (25/09-06/10), berupa posko ramadhan yang dibuka di Campus Center ITB yang menyediakan buku-buku islami yang dapat dibaca di tempat, dimana mahasiswa ITB dapat berkonsultasi dengan SDM yang kompeten mengenai permasalahan Ramadhan. Bagi para muslimah, Gamais juga mengadakan Dialog Ramadhan spesial akhwat (06/10), berupa talkshow yang akan diisi oleh ustadzah kondang.
Acara Buka Bareng ITB (06/10) sendiri pastinya sudah dinanti oleh para mahasiswa. Acara ini akan diawali dengan tabligh akbar serta penyerahan simbolis sumbangan bakti sosial hasil pengumpulan. Tabligh akbar dan silaturahmi (11/11), diselenggarakan satu bulan setelah Ramadhan usai, pasca liburan Idul Fitri, bertujuan agar masyarakat kampus memahami bahwa peningkatan amal kebaikan yang terjadi selama bulan Ramadhan harus dipertahankan.
Keluarga Mahasiswa Muslim 1986, adalah cikal bakal dari Gamais ITB, dibentuk oleh aktivis muslim angkatan 1986 secara non formal. Kegiatan-kegiatan yang dilakukannya sebatas pada pengajian di tiap jurusan yang ada di ITB. Pada tanggal 27 Agustus 1987, Keluarga Mahasiswa Muslim 1986 berubah nama menjadi Keluarga Mahasiswa Islam (Gamais) ITB. Gamais ITB menyatakan diri menjadi salah satu unit kegiatan kemahasiswaan di ITB pada bulan Maret 1991, di bawah koordinasi pembina unit yang tergabung dalam unit pendidikan. Pembina Gamais ITB saat ini adalah Dr. Ir. Hermawan K. Dipojono, M.SEE., Ph.D., dosen Teknik Fisika ITB yang juga menjabat sebagai Ketua YPM Salman ITB.