Lulusan S3 ITB Pecahkan Rekor Doktor Termuda Indonesia
Oleh Fatimah Larassaty Putri Pratam
Editor Fatimah Larassaty Putri Pratam
BANDUNG, itb.ac.id – Grandprix Thomryes Marth Kadja, mahasiswa S3 Kimia ITB menjadi calon doktor muda, gelar yang diraihnya pada sidang tertutup 6 September lalu pada usia 24 tahun, dan akan resmi disematkan pada rangkaian sidang kedua yakni sidang terbuka. Capaian Grandprix ukir sejarah baru dalam dunia pendidikan Indonesia lantaran prestasinya ini tercatat memecahkan rekor MURI sebagai pemegang gelar doktor termuda di Indonesia. Sidang terbukanya nanti akan diselenggarakan pada Jumat (22/09/17).
Selama studi S3 di ITB, waktu yang ada digunakan untuk melakukan penelitian secara penuh. Untuk disertasinya sendiri Grandprix menjelaskan bahwa ia mengangkat topik tentang zeolite sintesis, mekanisme, dan peningkatan hierarki zeolit ZSM-5. Dibimbing oleh Dr. Rino Mukti, Dr. Veinardi Suendo, Prof. Ismunandar, dan Dr. I Nyoman Marsih sebagai promotornya, Grandprix menjelaskan bahwa secara garis besar penelitiannya tersebut berfokus pada material yang banyak dipakai di industri seperti petrokimia dan pengolahan biomassa.