10 Bakal Calon Rektor ITB Lakukan Ekspos Publik di Aula Timur

Oleh Adi Permana

Editor Adi Permana

*Ketua MWA ITB, Ketua Senat Akademik ITB (tengah) beserta 10 Bakal Calon Rektor ITB berfoto bersama dalam acara Ekspos Publik Bakal Calon Rektor ITB 2020-2025. (

Foto: Adi Permana/Humas ITB)


BANDUNG, itb.ac.id – Dalam rangka mengenalkan 10 Bakal Calon Rektor ITB periode 2020-2025 kepada publik, Panitia Pelaksana Pemilihan Rektor ITB menyelenggarakan ekspos publik 10 Bakal Calon Rektor ITB di Aula Timur, Kampus ITB, Jalan Ganesa No. 10 Bandung, Kamis (24/10/2019). Pada kesempatan tersebut, semua bakal calon menampikan booth informasi tentang visi-misi yang mereka usung untuk ITB lima tahun kedepan.

Ketua Senat Akademik ITB, Prof. Ir. Hermawan Kresno Dipojono, Ph.D., mengatakan, bahwa dalam proses Pemilihan Rektor ITB kali ini, ada tiga hal yang ingin dijaga oleh Senat Akademik. Pertama ialah  pentingnya fairness. Maksudnya ialah semua bakal calon diperlakukan sama. Kedua ialah menjaga dignity dari tiap bakal calon, dan ketiga proses pemilihan yang berlangsung akan transparan.

Kegiatan ekspos ini akan berlangsung dalam dua hari sampai Jumat (25/10/2019). Setelah ekspos publik, pada Sabtu (26/10/2019), 10 Bakal Calon Rektor ini akan menyampaikan paparan dalam Sidang Terbuka Senat Akademik ITB di Aula Barat. Pada kegiatan tersebut juga akan berlangsung debat, diskusi, dan pertanyaan yang telah disiapkan topik-topiknya oleh Panitia Adhoc dari Senat Akademik ITB. 

Usai menyampaikan paparan, Senat Akademik akan memutuskan 6 Bakal Calon Rektor ITB. Kemudian dari 6 Bakal Calon tersebut dipilih kembali menjadi 3 Calon Rektor ITB 2020-2025 yang akan diputuskan pada 1 November 2019, masih oleh Senat Akademik.

Sementara itu, Ketua Majelis Wali Amanat ITB, Yani Panigoro menyampaikan bahwa pada 2020, ITB akan menginjakkan usianya yang ke-100 tahun. Adapun yang menjadi tantangan bagi siapa pun yang akan menjadi rektor ialah bagaimana menghadapi perkembangan zaman. “ITB mau dibawa ke arah mana dalam 100 tahun berikutnya,” ujarnya.

Namun ia mengatakan, banyaknya tantangan yang dihadapi tersebut tentu bukan hanya tanggung jawab dari rektor semata, tapi juga semua civitas akademika ITB baik itu jajaran rektorat, guru besar, dosen, tenaga kependidikan, mahasiswa, alumni, dan stakeholder lainnya.

“Saya titip kepada 10 Bakal Calon Rektor, siapa pun yang terpilih, haruslah terjalin kerjasama yang erat dan team work, karena itu akan menjadi kekuatan ITB,” ujarnya. Sambutan tersebut sekaligus peresmian kegiatan eskpos ke publik dari 10 Bakal Calon Rektor ITB. Selanjutnya, para bakal calon menuju ke dome yang berada di Tugu Soekarno. Masing-masing dari mereka lalu menandatangani poster dari setiap bakal calon.

*Ketua MWA ITB, Ketua Senat Akademik ITB (tengah) beserta 10 Bakal Calon Rektor ITB berfoto bersama di dome untuk Ekspos Publik Bakal Calon Rektor ITB 2020-2025. (Foto: Adi Permana/Humas ITB)

Melalui kegiatan ekspos 10 Bakal Calon Rektor ITB ini, Ketua Pelaksana Pemilihan Rektor ITB, Agus Dana Permana mengharapkan agar semua sivitas akademika ITB baik dosen, tenaga kependidikan, alumni dan masyarakat umum, dapat memberikan masukan dan pertanyaan-pertanyaan kepada para bakal calon. “Kami sudah menyiapkan media untuk menyalurkan kegiatan tersebut, yaitu lewat website rektorkita.ac.id,” ujarnya.