Mahasiswa tersebut terdaftar dalam sejumlah program studi, yakni 58 mahasiswa S1 Manajemen Kelas Internasional, 5 mahasiswa S1 Kewirausahaan, 10 mahasiswa Magister Administrasi Bisnis, 4 mahasiswa Magister Sains Manajemen, dan 1 mahasiswa Doktor Sains Manajemen. Mereka berasal dari berbagai penjuru dunia, termasuk Prancis, Italia, Austria, Swedia, Bosnia, Denmark, Spanyol, Belgia, Rusia, Jerman, Belanda, Maroko, Polandia, Jepang, Kamboja, China, Singapura, Brunei, Lithuania, Swiss, dan India.

Acara welcoming ini menjadi kesempatan bagi mahasiswa baru untuk berkenalan satu sama lain, juga sebagai langkah penting membantu mereka beradaptasi dengan lingkungan baru di Bandung.

Ira Fachria, Koordinator Divisi Kerja Sama Internasional SBM ITB, memberikan panduan kepada mahasiswa internasional mengenai peraturan, adat, dan kebiasaan masyarakat Indonesia, khususnya di Jawa Barat.

Beliau menjelaskan pentingnya memahami tata cara hidup dan budaya lokal agar mahasiswa internasional dapat nyaman dan menghormati nilai-nilai yang dianut masyarakat Indonesia.

“Di Bandung, seperti di seluruh Indonesia, terdapat kebiasaan dan adat yang unik. Kami ingin memastikan bahwa mahasiswa internasional merasa diterima dengan baik sekaligus memberikan informasi yang membantu mereka dalam kehidupan sehari-hari di sini,” ujarnya.

Sementara itu, Baptiste Joly, mahasiswa dari Institut National Des Sciences Appliquees De Lyon, Prancis, program pertukaran pelajar ini memberikan pengalaman baru baginya. Ini adalah pertama kalinya dia mengunjungi negara di Asia. Baptiste mengungkapkan, impresi pertamanya saat tiba di Indonesia adalah rasa takjub dengan keramahan dan kebaikan orang-orangnya yang selalu siap membantunya, terutama saat dia sedang berada di jalan. Selain itu, dia sangat terkesan dengan kampus ITB yang nyaman, dengan banyaknya pepohonan di sekelilingnya, menciptakan suasana belajar yang menyenangkan.

Dengan suasana penuh semangat, mahasiswa internasional di SBM ITB diharapkan akan menikmati semester yang penuh dengan pertemanan baru, pengalaman tak terlupakan, dan tentunya banyak keseruan. Acara ini membuka pintu bagi kolaborasi lintas budaya dan akademis, yang semakin memperkuat posisi SBM ITB sebagai salah satu institusi pendidikan terdepan di Indonesia.