ITB dan Hiroshima University Gelar Joint Research Seminar untuk Perkuat Kerja Sama
Oleh Najma Shafiya - Mahasiswa Teknologi Pascapanen, 2020
Editor M. Naufal Hafizh
BANDUNG, itb.ac.id – Graduate School of Advanced Science and Engineering (GS-AE), Hiroshima University (HU), dan Institut Teknologi Bandung (ITB) menggelar Joint Research Seminar, di Aula Timur, ITB Kampus Ganesha, Rabu (25/9/2024). Seminar ini merupakan bagian dari kerja sama antara ITB dengan Hiroshima University yang dihadiri oleh para peneliti, akademisi, dan mahasiswa dari kedua negara.
Acara dibuka oleh Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB Prof. Dr. Ir. Jaka Sembiring, M.Eng., Prof. Naoto Chatani (Dekan GS-AE HU), Prof. Akihiro Yabuki (Dekan Sekolah Teknik HU), dan Prof. Akimasa Fujiwara (Wakil Dekan GS-ASE HU).
Seminar ini mencakup berbagai topik strategis, termasuk rekayasa material, arsitektur berkelanjutan, dan rekayasa transportasi. Topik-topik ini tidak hanya relevan untuk perkembangan akademik, tetapi juga sangat penting dalam menghadapi tantangan global seperti perubahan iklim, pembangunan berkelanjutan, dan inovasi teknologi.
Dalam sambutannya, Prof. Jaka Sembiring menyampaikan bahwa seminar ini mencerminkan eratnya kerja sama antara kedua institusi yang terus berkembang selama bertahun-tahun melalui berbagai proyek penelitian, pertukaran akademik, dan program mobilitas mahasiswa.
Beliau juga mengajak peserta memanfaatkan kesempatan ini untuk terlibat dalam diskusi yang bermakna, mengajukan pertanyaan, dan berbagi pengalaman riset. Menurutnya, inti dari kolaborasi akademik terletak pada kemampuan untuk mendengarkan, belajar, dan bekerja dalam tujuan bersama yang lebih besar ke depannya.
“Selain membuka forum untuk membahas mengenai riset, mari kita gunakan platform ini untuk membangun hubungan dan persahabatan yang bermanfaat bagi institusi dan masyarakat,” katanya.
Beliau membayangkan kerja sama yang lebih erat lagi dengan Hiroshima University dalam mengatasi tantangan kompleks yang dihadapi dunia sekaligus menjadi contoh dalam bagi perguruan tinggi lain di Indonesia.
Beliau berharap seminar ini dapat menginspirasi mahasiswa dan peneliti untuk terus mengejar keunggulan di bidang masing-masing serta menyadari pentingnya kerja sama internasional dalam perjalanan akademik dan profesional mereka.
Sementara itu, Dekan GS-ASE Hiroshima University Prof. Naoto Chatani menyampaikan rasa bangganya atas terselenggaranya seminar tersebut. Beliau mengatakan pentingnya kerja sama yang sudah terjalin dengan ITB, terutama dalam pertukaran akademis yang telah berlangsung selama bertahun-tahun.
“Saya berharap kerja sama dengan ITB dalam pertukaran akademis dapat terus berlanjut di masa mendatang,” ujarnya.
Reporter: Najma Shafiya (Teknologi Pascapanen, 2020)