ITB Dukung Kemitraan dan Kolaborasi untuk Pertahanan, Keamanan, dan Ketahanan Nasional
Oleh M. Naufal Hafizh
Editor M. Naufal Hafizh
BANDUNG, itb.ac.id - Pusat Teknologi Pertahanan dan Keamanan Institut Teknologi Bandung (ITB) menggelar seminar mengenai kemitraan dan kolaborasi untuk pertahanan, keamanan, dan ketahanan nasional, di Ruang Amphiteater Gedung PAU, ITB Kampus Ganesha. Dr. Ary Setijadi Prihatmanto, S.T., M.T., dari Kelompok Keahlian Teknik Komputer, Sekolah Teknik Elektro dan Informatika (STEI) ITB, menyampaikan tiga topik, yaitu Pustekhankam ITB dan Teknologi Alutsista, Pustekhankam ITB dan Ketahanan Nasional, serta Ekosistem Kemitraan dan Kolaborasi.
Peningkatan kemandirian dalam teknologi pertahanan dan keamanan adalah bagian yang sangat penting dari ketahanan nasional. Namun, ketergantungan terhadap produk impor dalam belanja alutsista nasional masih terbilang cukup besar sehingga menjadi kelemahan yang signifikan bagi Indonesia. Bekerja sama dengan ITB, kegiatan penelitian dan pengembangan (litbang) menjadi kunci dalam mempercepat kemajuan teknologi pertahanan di dalam negeri menuju kemandirian.
“Melalui Pusat Unggulan Iptek Teknologi Hankam, koordinasi penelitian dan pengembangan dilakukan untuk menyinergikan seluruh sumber daya yang tersedia untuk mencapai kemandirian,” ujar Dr. Ary Setijadi Prihatmanto, Selasa (11/6/2024).
Sebagai upaya mendukung pertahanan, keamanan, dan ketahanan nasional, Pustekhankam ITB memiliki beberapa kegiatan yang rutin dilakukan, di antaranya 1) Pengembangan institusi melalui penguatan visi misi program; 2) Aktif terlibat pada penelitian terkait teknologi pertahanan dan keamanan; 3) Aktif berkoordinasi dengan pola pentahelix untuk menciptakan ekosistem litbang yang efektif dan efisien; 4) Mengembangkan ekosistem teknologi hankam bersama para partner, berupa entitas bisnis atau periset yang aktif dan tertarik pada teknologi hankam; 5) Publikasi jurnal ilmiah untuk mengembangkan teknologi hankam, dan lain-lain.
Dalam keberjalanan kemitraan dan kolaborasi yang mendukung pertahanan, keamanan, dan ketahanan nasional, ITB memegang peran sentral sebagai perekat antar pihak yang terlibat.
Melalui upaya kolaboratif dengan berbagai institusi terkait, termasuk pemerintah dan industri pertahanan, serta masyarakat, ITB tidak hanya berkontribusi dalam penelitian dan pengembangan teknologi pertahanan dan keamanan, tetapi juga memperkuat sinergi nasional yang diperlukan untuk mencapai kemandirian dalam alutsista.
Dengan meningkatnya fokus riset di ITB dan dukungan dari berbagai sektor, seperti industri dan lembaga pemerintah, kolaborasi ini menjadi landasan yang kuat untuk mengatasi tantangan ketahanan nasional, mempercepat inovasi, dan menjawab kebutuhan pertahanan yang semakin kompleks dan berubah dengan cepat.
Reporter: Indira Akmalia Hendri (Perencanaan Wilayah dan Kota, 2021)