ITB Jalin Kerjasama dengan Universitas di Jerman

Oleh Amelia Rahma Faustina

Editor Amelia Rahma Faustina

BANDUNG, itb.ac id - Delegasi Institut Teknologi Bandung ITB yang dipimpin Rektor ITB, Prof. Akhmaloka, Ph.D., mengikat kerja sama dengan berbagai universitas di Jerman, salah satunya dengan Technischen Universitat Hamburg-Harburg (TUHH) Hamburg. Selain ke Hamburg, delegasi ITB juga mengadakan kunjungan ke Darmstadt, Bochum, dan Berlin, untuk menandatangani nota kesepahaman Memorandum of Understanding (MoU) dan Letter of Intent (LoI) serta penjajakan untuk meningkatkan cakupan kerjasama strategis antara ITB dengan beberapa institusi pendidikan di kota-kota tersebut. Prof. Akhmaloka menjelaskan bahwa kunjungan ke Jerman ditujukan untuk meningkatkan kolaborasi dengan beberapa universitas yang dinilai memiliki reputasi tinggi di bidang science dan technology. Hal ini terkait dengan visi dan profil terkini ITB yang tengah berbenah menuju institusi bertaraf internasional.
Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) antara ITB dengan Technischen Universitat Hamburg-Harburg (TUHH) dilaksanakan Rektor ITB dan Wakil Rektor TUHH, Prof. Dr.-Ing Dieter Krause, disaksikan Konjen RI Hamburg. MoU merupakan payung hukum bagi kedua universitas dalam melakukan program kerjasama yang bentuk dan lingkupnya akan segera dirintis bersama. Pada hari yang sama juga dilakukan penandatanganan LoI antara ITB yang diwakili oleh Direktur Kemitraan dan Hubungan Internasional ITB, Dr. Edwan Kardena, dan Technische Universitat Ilmenau (TUI) yang diwakili oleh Rektor TUI, Prof. Dr. Peter Scharffd.

Di sela kunjungan ke Hamburg, Rektor ITB bertemu dan berdialog dengan masyarakat Indonesia yang sebagian besar terdiri dari para alumni ITB yang bekerja di Perusahaan Airbus dan mahasiswa Indonesia yang tengah menempuh studi di berbagai perguruan tinggi di Hamburg dan sekitarnya. Pertemuan tersebut berlangsung di Gedung KJRI Hamburg dan dibuka oleh Konjen RI, M. Estella Anwar Bey yang menyampaikan apresiasi kepada Prof. Akhmaloka karena di tengah jadwalnya yang padat berkenan memberikan pencerahan mengenai perkembangan pendidikan tinggi di Indonesia. Konjen mengharapkan pertemuan ini dapat dijadikan momentum yang baik untuk memberikan sumbangsih melalui pemikiran dan ide-ide yang diperlukan bagi masa depan dan kemajuan pendidikan di Indonesia.

Sumber: www.antaranews.com