ITB Raih Peringkat Kampus Terbaik se-Indonesia

Oleh Nur Huda Arif

Editor Nur Huda Arif

BANDUNG, itb.ac.id - Baru-baru ini Direktorat Kelembagaan Riset dan Teknologi Pendidikan Tinggi (Ristek Dikti) mengeluarkan daftar pemeringkata perguruan tinggi di Indonesia pada Senin (17/08/15). Dari sekitar 130 perguruan tinggi negeri dan 4000 perguruan tinggi swasta, Institut Teknologi Bandung (ITB) berhasil memperoleh posisi sebagai universitas terbak se-Indonesia versi Kemenristek Dikti dengan nilai 3,743 (skala 4). Wakil Raktor Bidang Riset, Inovasi, dan Kemitraan (WRRIM), Prof. Dr. Ir. Bambang Riyanto Trilaksono, menjelaskan kriteria yang digunakan dalam penilaian ini, meliputi kualitas sumber daya manusia, kualitas manajemen, kualitas penelitian dan publikasi ilmiah, serta kualitas kegiatan mahasiswa.

Menurut Bambang, ITB unggul dalam aspek riset (penelitian) dan publikasi ilmiah dimana hal tersebut dapat dilihat database indeks publikasi Scopus dan jumlah citasi publikasi ilmiah. Meskipun ITB dinobatkan sebagai kampus nomer satu di Indonesia namun ITB masih terus memperbaiki dan meningkatkan kualitas pada aspek-aspek yang dirasa kurang memuaskan. Misalnya untuk kualitas sumber daya manusia, kedepannya ITB akan meningkatkan jumlah dosen lulusan S3 walaupun di ITB jumlah dosen yang telah menempuh jenjang S3 bahkan telah memperoleh gelar Guru Besar sudah cukup banyak, namun hal tersebut perlu dilakukan untuk meningkatkan kualitas pengajaran. Selain itu, perlu juga diadakan training untuk karyawan dan karyawati ITB demi terciptanya pelayanan dan manajemen pendidikan yang berkualitas. Untuk aspek manajemen, ITB akan terus memperbaiki tata kelolanya dan dari aspek prestasi mahasiswa dalam kancah Internasional sudah cukup memuaskan namum untuk tingkat nasional partisipasi mahasiswa ITB masih perlu ditingkatkan.

Dalam meningkatkan riset dan publikasi ilmiah, ITB bersama Dikti memberikan dorongan dalam bentuk kompetitif (pengajuan proposal) maupun pemberian insentif guna meningkatkan kuantitas dan kualitas (jumlah citasi) publikasi ilmiah serta masih banyak progam lainnya. Untuk aspek pendidikan ITB juga menghendaki penigkatan jumlah mahasiswa jejang magister dan doktor dengan kualitas yang tetap baik. Hal yang tidak kalah penting adalah ITB saat ini sedang berusaha untuk meng-upgrade fasilitas-fasilitas di laboratorium untuk kepentingan riset dan pengajaran. "Kita juga sedang berusaha agar riset-riset yang telah atau akan dilakukan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat dan industri" ujar Bambang.