Penghargaan ini diterima oleh Koordinator Enviromental, Social and Governance (ESG), sekaligus Lead Program Responsibles Management Education (PRME) SBM ITB, Melia Famiola, Ph.D.

Ajang yang diselenggarakan oleh Perhimpunan Hubungan Masyarakat Indonesia (Perhumas) ini, tim ITB mendapat penghargaan sebagai juara 2 kategori digital PR tema Environmental, Social, and Governance (ESG), Program Urban Circular Initiative.

Kompetisi PREA 2023 ini diikuti institusi kehumasan dari berbagai kalangan baik humas pemerintah, korporasi, Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) maupun humas perguruan tinggi di Indonesia.

Melia mengatakan, Program Urban Circular Initiative telah dilaksanakan sejak 3 tahun terakhir. Di tengah permasalahan sosial dan lingkungan yang ada di sekitar kampus serta di Kota Bandung, tim mereka memiliki rencana untuk menciptakan model-model circular society.

“Sebagai contoh permasalahan sampah di Bandung masih menjadi masalah. Kami mencoba bersama masyarakat berbuat untuk lingkungannya sendiri dan bahkan membangun ekonominyma karena sampah," tuturnya.

Agenda itu disebutnya mempunyai misi melengkapi roadmap guna menciptakan ekonomi sirkular di Indonesia. Menurutnya, studi-studi global pun telah menunjukkan bahwa ekonomi sirkular tidak akan mampu terwujud tanpa adanya sirkular masyarakat.

"Dalam 1 tahun terakhir ini, SBM juga terus mengembangkan berbagai program ESG, dalam bentuk membantu program-program CSR Perusahaan, membantu pemerintah melalui Dinas Sosial Jawa Barat, forum CSR Jabar, serta membantu bisnis-bisnis yang memberi dampak dan bisnis with purpose yang dijalankan oleh mahasiswa dan alumni," pungkasnya.