Mayoritas tim ITB lancar dalam presentasi. Dalam presentasi tersebut terdapat sesi tanya jawab baik dari segi keilmuan, orisinalitas, maupun kerja sama tim. Untuk keilmuan, ITB sudah tidak diragukan lagi. Para kontingen dapat menjawabnya dengan lancar bahkan membuat juri terkagum. Khususnya untuk PKM Penelitian yang paling banyak diikuti oleh ITB, pertanyaan keilmuan yang ditanyakan juri dijawab dengan sangat jelas dan tegas.

"Apakah spesifikasi minyak yang digunakan untuk pembuatan plastik biodegradable ini? Bukan kah dua kali penggunaan dapat berbeda dalam hal waktu penggunaannya?" tanya salah satu peserta dari universitas lain ketika dewan juri meminta peserta bertanya kepada salah satu tim ITB yang dipimpin oleh Andira Rahmawati dengan judul 'Pemanfaatan Kulit  Pisang Raja (Musa Sapientum) Dalam Pembuatan Plastik Biodegradable Dengan Plasticizer Gliserin dari Minyak Jelantah'.

Dengan tegas Indra sebagai salah satu anggota tim Andira menjawab, "Yang kami cari di sini adalah gliserinnya, sedangkan untuk masalah lama atau tidaknya pemakaian hanya akan mengubah asam lemaknya saja, bukan gliserinnya."