Juri KRAC 2008 Ganjar Tim UAV Garuda ITB dengan Special Prize

Oleh kristiono

Editor kristiono

KOREA, itb.ac.id - Keikutsertaan perdana Tim ITB dalam 7th Korea Robot Aircraft Competition di Hanseo University, Korea Selatan terbukti tidak sia-sia. Di titik kritis menjelang libur Idhul Fitri 1429 H, Tim UAV Garuda ITB pada Sabtu (27/09) menyabet gelar Special Prize untuk Best Image System. Meski bukan predikat juara umum, special prize membuktikan Tim UAV Garuda ITB unggul dibanding peserta dari Korea, India maupun Taiwan dalam dua dari empat misi yang dipertandingkan.

Dalam ajang perhelatan kendaraan tanpa awak yang berlangsung di Lapangan Terbang Tae-an Airfield ini, ITB mengirim dua wakil yakni Tim Garuda dan Tim Kumbang. Tim Kumbang ITB bertanding dengan UAV bentuk Helicopter, sedangkan Tim Garuda ITB mengusung UAV Pesawat Fixed Wing.

Setiap UAV wajib melaksanakan 4 misi berbeda, meliputi Precission Droping, yaitu menjatuhkan obyek tertentu dalam sasaran yang telah ditentukan; Fixed Target Recognition and Geolocation atau pengenalan objek; High Quality Image Acquisition, pengambilan gambar obyek dan Sea Search atau mencari obyek dilaut dalam bentuk boneka orang yang posisinya belum diketahui. Tim UAV Garuda ITB, unggul dalam Misi 2 dan Misi 3, namun kalah dalam Misi 1 dan gagal dalam Misi 4.

Dalam keikutsertaan perdana lomba ini, selain memperoleh pengalaman bertanding dan mengukur posisi penguasaan teknologi UAV, Tim ITB juga membuktikan bahwa derajat kemandirian teknologi UAV ITB cukup tinggi dibanding peserta negara lain. Kemandirian ini meliputi teknologi dalam bentuk rancang bangun pesawat UAV, sistem kontrol, sistem sensor maupun ground station yang dipakai adalah hasil rancangan sendiri. Bukan komponen yang beredar di pasar.

Anggota Tim UAV ITB yang tergabung dalam Pusat Studi Sistem Tak Berawak atau CentrUMS (Center for Un-manned System Studies) terdiri atas Ir. Kurniantoro (Sistem Kontrol dan Navigasi Tim Garuda), Ir. Prasetyo (Sistem Kontrol dan Navigasi Tim Kumbang), Ir. Johanes Kurnia P (Sistem Ground Station), Ir. Sapto Adi Nugroho (Sistem Mekanik Tim Kumbang), Ir. Chahyadi     (Sistem Mekanik Tim Garuda), Dian  Rusdiana Hakim     (Pilot UAV Helicopter), Eman Sulaeman     (Pilot UAV Fixed Wing), Ir. Yudoyono Kartidjo (Pembimbing), dan  Prof.Dr.Ir. Muljowidodo (Pembimbing).

Unmanned Aerial Vehicle (UAV) adalah pesawat yang dibuat dan diprogram untuk dapat terbang secara autonomus atau tanpa ada kendali dari manusia dan digunakan untuk survei udara sipil dan militer.

Korea Robot Aircraft Competition merupakan Kompetisi Robot Terbang yang secara berkala tiap tahun diselenggarakan oleh Kementerian Ilmu Pengetahuan dan Ekonomi (Ministry of Knowledge & Economy) Korea Selatan sejak 7 tahun yang lalu, dimaksudkan untuk mendorong penguasaan teknologi UAV di Korea Selatan. Kali ini, Tim Air Gate dari Chungnam University, disponsori perusahaan Samsung, keluar sebagai juara umum menyisihkan 6 Tim dari Korea Selatan, 2 Tim dari Indonesia, 1 Tim dari India dan 1 Tim dari Taiwan.


Penyelenggaraan Lomba dilaksanakan oleh Korea Aerospace Industries Association & The Korea Society for Aeronautical and Space Sciences. Lomba ini didukung oleh ROKAF (Republic of Korea Air Force), Hanseo University, Seo-San City, Pemerintah Provinsi Taean-Gun serta beberapa media televisi seperti KBS, MBC, SBS dan YTN.