Mahasiswa ITB Juara 1 Kompetisi Karya Studio Perencanaan Tingkat Nasional

Oleh Stefany Septiawati Nababan - Mahasiswa Perencanaan Wilayah dan Kota, 2021

Editor M. Naufal Hafizh

BANDUNG, itb.ac.id - Tim Cinemo dari Institut Teknologi Bandung (ITB) menjadi juara 1 di Kompetisi Karya Studio Perencanaan yang diselenggarakan Universitas Terbuka. Nama tim ini merupakan kombinasi dari Cinere dan Limo, dua wilayah di Kota Depok yang menjadi fokus perencanaan studio mereka. Tim ini terdiri atas Aprilia Ayu Rahmawati, Ihza Fajria Rajabie Mukhlis, Anugrah Ambia, Salma Sari Juliani, Deni Marsel Susanto, dan Ava Aurelia Chandra.

Kompetisi yang berlangsung sejak awal Mei 2024 ini membuka peluang bagi seluruh mahasiswa di Indonesia menunjukkan karya studio mereka. Kategori lomba yang diikuti Tim Cinemo yaitu Rencana Detail Tata Ruang yang bertujuan untuk menentukan produk karya studio terbaik yang dikerjakan mahasiswa dalam mata kuliah Studio Perencanaan Kota.

Adapun, tema kompetisi tahun ini adalah “Perencanaan Tata Ruang yang Inklusif, Adaptif, dan Berkelanjutan”. Tim Cinemo berhasil mengimplementasikan tema tersebut dalam Rencana Tata Ruang untuk wilayah Cinere-Limo, Kota Depok, yang sebagian besar merupakan zona perumahan. Karya studio mereka berjudul "Loka Abirama: Eskalasi Kawasan Hunian Terpadu yang Sinergis dan Layak Huni". "Loka Abirama" berarti "Kota yang Selaras", mencerminkan target mereka untuk menciptakan kota yang harmonis dengan unsur-unsur kehidupan lainnya.

Mereka ikut serta kompetisi tersebut agar hasil studionya tidak hanya menjadi laporan, tetapi mendapat masukan atau pandangan dari sudut pandang yang lebih luas, seperti dari juri-juri di luar kampus.

   

Proses persiapan menuju kompetisi ini tidaklah mudah. Tantangan terbesar yang dihadapi oleh tim adalah menjaga semangat dan daya juang di tengah kesibukan akademik. "Rintangan terbesar itu menjaga semangat karena kami baru saja selesai melaksanakan studio yang cukup menguras energi dan sedang dalam pekan UAS. Membagi waktu dan menjaga daya juang adalah kunci utama," ungkap Ihza Fajria Rajabie Mukhlis.

Prestasi ini tidak lepas dari bimbingan para dosen, yakni Dr. Ir. Denny Zulkaidi, MUP., Prof. Dr. Miming Miharja, S.T., M.Sc.Eng., serta asisten dosen yang terdiri atas Naimah Putri Kamila, S.T., M.P.W.K., Azwan Nazamuddin, S.T., dan Annisya Alifvia Soehartono, S.T. Para pembimbing ini memberikan arahan dan masukan yang sangat berharga sehingga tim dapat menghasilkan karya yang berkualitas dan sesuai dengan tema lomba.

Keberhasilan Tim Cinemo di ajang ini bukan hanya sekadar prestasi, tetapi juga inspirasi bagi mahasiswa lainnya untuk terus berkarya dan berinovasi. "Harapannya, jangan berhenti berkarya, sekecil apapun karya kalian itu berharga. Percayalah bahwa usaha dan proses yang dilalui adalah hal yang paling berharga dalam sebuah kompetisi," kata Salma Sari Juliani.

Reporter: Stefany Septiawati Nababan (Perencanaan Wilayah dan Kota, 2021)


scan for download