Mahasiswa ITB Juara 1 Nasional Pekan Inovasi Mahasiswa Pertanian Indonesia, Inovasikan Metode Produksi Biopestisida
Oleh Anggun Nindita
Editor Anggun Nindita
JATINANGOR, itb.ac.id – Tiga mahasiswa ITB menjadi juara 1 pada Pekan Inovasi Mahasiswa Pertanian Indonesia (PIMPI) yang digelar di Gedung Gizi Institut Pertanian Bogor (IPB), Agustus 2023. Mereka adalah Delon Davidson (11222018), Melvin Valerio (11222013), dan Christoper Abigail Surya (11422008).
Dengan subtema “Food Resilience and Sustainable”, mereka menggagas karya tulis ilmiah tentang metode efektif penambahan asam vanilat sebagai upaya pengembangan biopestisida berbahan sekam padi.
Melvin dan dua rekannya yang berkuliah di program studi Rekayasa Hayati juga Rekayasa Pertanian memilih berinovasi dalam pembuatan biopestisida dari limbah sekam padi.
“Konsep yang digunakan yakni biorefinery. Kami mulai berpikir bagaimana menambah kebaruan. Dalam sekam padi itu kan ada senyawa namanya asam ferulat. Kalau deoksigenasi bisa jadi asam vanilat. Senyawa itu bermanfaat bagi tumbuh kembang tanaman,” ujar Melvin, saat diwawancarai, Sabtu (07/10/2023).
Melvin menyadari banyak tantangan yang dihadapi selama persiapan lomba. Mereka belum memiliki pengalaman dalam lomba karya tulis selain Christopher, diskusi pun kerap berlangsung lama karena adu argumen antar anggota kelompok, hingga riset topik terkait yang sangat minim.
“Kami harus menggali artikel-artikel lama. Untuk reaksi oksigenasi itu, mekanisme pastinya belum ditemukan. Sampai sekarang, yang diketahui ya hanya reaktannya asam ferulat. Kalau ditambah oksigen sebagai katalis dan reaktan bisa mengubah menjadi asam vanilat,” tuturnya.
Namun fokus yang dibawakan pada kompetisi ini adalah bagaimana meningkatkan produksinya, bukan teknis reaksi. Meski kurang percaya diri karena ide yang dibawakan masih sebatas studi literatur dan belum ada purwarupa produknya, mereka mampu bersaing dan memenangkan kompetisi tersebut.
“Selebihnya, kami cukup baik koordinasinya dan kami pun bisa menyampaikan dalam makalah itu dengan jelas dan cukup komprehensif dalam banyak sudut pandang,” ujar Melvin.
Selanjutnya, dia berharap bisa mengikuti lomba lagi dengan lebih baik. Harapannya, ide yang dibawakan dapat dikaji lebih lanjut dan bisa direalisasikan.
Reporter: Muh. Umar Thoriq (Teknik Pangan, 2019)
Dokumentasi: Melvin Valerio
Editor: M. Naufal Hafizh