Math Expo 2007 : Seminar "How Would Picasso Look at Math"
Oleh niken
Editor niken
Bandung, itb.ac.id - Jumat (23/11), melanjutkan kegiatan Math Expo 2007, pukul 13.30 digelar seminar "How Would Picasso Look at Math" di Auditorium CC ITB. Seminar ini menampilkan pembicara Iwan Pranoto, Dosen Matematika ITB; dan Sujiwo Tejo, Seniman; seminar belangsung atraktif dan menarik, dihadiri oleh puluhan peserta baik siswa SMP, SMU, dan umum.
"Bermatematika tidak hanya proses pembuktian, seorang matematikawan yang mengamati fenomena pada rangkaian fakta akan merumuskan hasil pengamatan tersebut." ujar Iwan Pranoto yang juga menjelaskan mengenai 13 Creative Thinking Tools yaitu : observing, imaging, abstracting, pattern recognition&forming, analogizing, bodily kinesthetic thinking, empathizing, dimensional thinking, modelling, playing, transforming, dan synthesizing. Iwan juga menyatakan pendapatnya bahwa bermatematika dan berseni bukanlah dua kegiatan yang sangat berbeda.
"Tidak ada alat untuk mendesain sesuatu kecuali matematika, matematika itu adalah desain yang terbaik" pendapat berikutnya tentang Matematika yang diungkapkan oleh Sujiwo Tejo, seniman yang mengaku bahwa di dalam matematika-lah kita mengenal dimensi tak hingga. Seminar berlangsung lebih interaktif dengan adanya sesi tanya jawab, yang juga merupakan sesi terakhir dalam seminar pada hari itu.