Menyongsong Teknologi Transportasi Masa Depan, Bakrie and Brother Jalin Kerjasama Dengan ITB

Oleh Fivien Nur Savitri, ST, MT

Editor Fivien Nur Savitri, ST, MT

BANDUNG, itb.ac.id - Menyongsong teknologi transportasi berbasis listrik di Indonesia, PT. Bakrie & Brothers,Tbk (BNBR) berkeinginan untuk bekerja sama dengan Institut Teknologi Bandung (ITB). Nota Kesepahaman (MoU) antara ITB dengan BNBR, dilaksanakan pada hari Jumat, (16/3/2018), di Rapim A ITB, Jalan Tamansari, Kota Bandung.

Penandatanganan MoU tersebut dilakukan oleh Rektor ITB, Prof. Kadarsah Suryadi, dan Direktur Utama PT. Bakri & Broters, Gafur Sulistyo Umar, didampingi Direktur Achmad Amri Aswono Putro. “Merupakan suatu kebanggaan bagi kami karena dunia saat ini berkembang sangat cepat. Energi akan berubah. Satu setengah tahun terakhir kita (Bakrie & Brothers) bikin program untuk membangun kendaraan listrik di masa depan,” ujar Gafur di sela-sela sambutannya. 

Baterai merupakan komponen paling penting dari sebuah kendaraan berbasis listrik. Teknologi baterai saat ini dikuasai oleh Jerman, Jepang, dan Amerika. Perusahaan besar di Amerika, yaitu Tesla, saat ini yang menjuarai teknologi baterai kendaraan berbasis listrik di dunia. Berkeinginan luhur untuk mendorong Indonesia agar dapat melangkah lebih cepat di bidang pengembangan teknologi baterai, Gafur menyambut baik keinginan kerjasama dengan ITB. “Jadi, kalau Indonesia bisa bikin, maka (industri dalam negeri) akan meningkat pesat. Untuk itu kami sangat menyambut baik kerjasama ini dengan ITB,” kata Gafur.

Prof. Kadarsah dalam sambutannya juga mengatakan bahwa apa yang sudah ditandatangani bersama merupakan langkah awal menuju pengembangan transportasi baru untuk masa depan bangsa dan negara Indonesia. Beliau mengatakan bahwa mobil-mobil masa depan berbasis biosel dan listrik, tahun 2045 diprediksi akan segera menggantikan kendaraan konvensional yang saat ini masih ada. Untuk itu perlu kerjasama dengan berbagai pihak untuk transisi perpindahan teknologi dari konvensional ke kendaraan dengan energi terbaru dan terbarukan.

Hadir mendampingi Rektor ITB, Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi dan Kemitraan, Prof. Bambang Riyanto, Kepala Pusat Pengembangan Teknologi Transportasi Berkelanjutan, Ir. Sigit Puji Santoso, MSME., Sc.D, Wakil Direktur Bidang Kemitraan, Dr. Firmansyah, beserta jajaran dan staf dari Direktorat Kemitraan dan Hubungan Internasioanal, dan juga Direktorat Humas dan Alumni ITB. 

Usai penandatanganan MoU, Prof. Bambang Riyanto pada sesi ramah-tamah, mengungkapkan bahwa kegiatan kerjasama antara ITB dengan BNBR ini nantinya akan berada di bawah koordinasi Ir. Sigit Puji Santosa sebagai person-in-charge (PIC) dari ITB.