Peluncuran platform tersebut dilakukan dalam rangka Ulang Tahun ke-7 BPUDL ITB, Sabtu (31/7/2021) pada acara Inspirasi Berbagi: Pay It Forward! Platform ini diharapkan dapat menjangkau alumni atau donator yang ingin berkontribusi pada ITB secara luas.

Kepala BPUDL ITB, Deddy Priatmodjo Koesrindartoto, Ph.D., menyampaikan bahwa BPUDL berdiri sejak 22 Juli 2014. BPUDL memiliki fungsi yaitu menggalang dana secara institusional baik dari hasil kegiatan usaha komersial maupun hasil donasi untuk disalurkan sebagai kontribusi dari kegiatan utama ITB maupun dikelola sebagai dana lestari.

Program yang telah dieksekusi dalam 1,5 tahun terakhir adalah rebranding sebagai unit yang menjalankan bisnis kepercayaan; restrukturisasi organisasi sebagai fungsi strategis dan tidak hanya fungsi administrasi semata; standardisasi sistem layanan berdasarkan ISO 9001:2015; transformasi unit usaha supaya lebih agile, menginisiasi pengembangan in-house project dan berorientasi dengan projek jangka panjang; mentransformasi tata Kelola keuangan dengan sistem keuangan yang tadinya pasif menjadi sistem yang aktif; alokasi investasi yang akurat dengan risiko yang terukur; membangun engagement dan empati stakeholder melalui sistem pleuron berkala kepada publik.

Deddy menyampaikan terima kasih kepada para donator dan semua pihak yang telah berkontribusi, serta mengajak semua pihak untuk saling berbagi, merumuskan strategi, melahirkan inovasi, dan menciptakan strategi untuk investing for ITB’s team.

Ketua MWA ITB, Ir. Yani Panigoro, M.M., mengatakan, keberadaan BPUDL ITB bertujuan untuk meningkatkan sumber pendapatan bagi ITB. Investasi dana lestari sangat penting untuk pengembangan ITB ke depannya. Oleh karena itu, ia yakin BPUDL selalu berusaha mencari platform-platform baru supaya para donator lebih mudah untuk berkontribusi kepada ITB.

Rektor ITB, Prof. Reini Wirahadikusumah, Ph.D., menyampaikan apresiasi atas lahirnya platform Inspirasi Berbagi. Menurutnya, peran BPUDL adalah untuk menggali model bisnis baru atau alternatif pendanaan yang tentunya dibantu para alumni.

“Pay it forward yaitu membalas budi pada masa yang akan datang, ITB ingin mengingatkan bahwa budaya filantropi harus selalu ditingkatkan dan selalu menyebarkan kebaikan pada orang lain,” ujar Prof. Reini dalam sambutannya.

Ia berharap platform ini memudahkan semua stakeholder untuk berdonasi dari berbagai arah. “Selamat kepada BPUDL, semoga bisa bekerja dengan amanah dan mewujudkan ITB yang kita cita-citakan bersama,” pungkasnya.

Salah satu penerima manfaat beasiswa dari ITB, Angga Fauzan, M.Sc., sangat berterima kasih atas bantuan ITB. Selama masa studi, ia mengeluarkan biaya Rp0. Bahkan, Angga sudah 5 kali keluar negeri untuk konferensi, lomba, dsb. dengan bantuan dari ITB.

Pada acara tersebut, juga diisi pemberian apresiasi dan cinderamata kepada para donatur dengan bentuk seperti nama Gedung di ITB. Para donator pun menyampaikan kesan pesannya serta doa untuk BPUDL. Tidak lupa mengajak perusahaan-perusahaan untuk ikut berdonasi untuk ITB.

Penulis: Dheamyra Aysha Ihsanti (Perencanaan Wilayah dan Kota, 2019)