Pelantikan Prof. Dr. Akhmaloka sebagai Rektor ITB 2010-2014
Oleh kikywikantari
Editor kikywikantari
Pelantikan Prof. Dr. Akhmaloka dilakukan oleh Ir. Yani Panigoro, MM. selaku Ketua Majelis Wali Amanat (MWA) ITB. Acara dihadiri oleh Menteri Kebudayaan dan Pariwisata RI Jero Wacik, Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan, anggota MWA ITB, pimpinan dan anggota Majelis Guru Besar (MGB), pimpinan dan anggota Senat Akademik (SA), Rektor ITB 2005-2010 Prof. Dr. Ir. Djoko Santoso, M.Sc. , dosen dan civitas academica ITB, Rektor dan pimpinan Perguruan Tinggi se-Indonesia, serta tamu undangan lainnya.
Rangkaian acara diawali dengan pembacaan Surat Keputusan MWA ITB No. 001/SK/K01-MWA/2010 tentang Pengangkatan Rektor ITB periode 2010-2014, dilanjutkan dengan pembacaan ikrar jabatan dan penandatanganan naskah berita acara ikrar jabatan, dengan Prof. Dr. Ir. Yanuarsyah Haroen dan Prof. Dr. Ir. N. Harijono A. Tjokronegoro sebagai saksi.
Selanjutnya, Ketua MWA ITB melantik Prof. Dr Akhmaloka sebagai Rektor ITB 2010-2014, diikuti penandatanganan naskah serah terima jabatan dan penyerahan memorandum akhir jabatan. Setelah itu, Ketua MWA ITB membacakan sambutan pelantikan dan diakhiri dengan pembacaan doa oleh Prof. Dr. KH. Miftah Faridl.
Sinergi Jajaran Akademik: Prasyarat Mutlak Peningkatan Daya Saing
Pada sambutan pelantikan, Ir. Yani Panigoro, MM. menyampaikan harapan agar segala potensi dan keunggulan unik civitas akademika ITB dapat disinergikan dalam semangat Tri Dharma Perguruan Tinggi. Jika dilakukan secara bertahap, terukur, disertai kesungguhan, niscaya ITB akan mampu bersaing pada tingkat nasional, regional, maupun global. Kerangka kerja ITB sebagai teaching, research, dan technopreneur university harus mendapat dukungan seluruh jajaran akademik, sebagai bentuk ikhtiar (usaha-red) untuk masa depan.
Selamat kepada Rektor baru kita untuk periode 2010-2014, Prof. Dr Akhmaloka.
(ditulis oleh: Fathir Ramadhan)