PROGRAM KEBUDAYAAN GOETHE INSTITUT-ITB: DUETS AND QUARTETS OF THE ROMANTICISM

Oleh Unit Sumber Daya Informasi

Editor Unit Sumber Daya Informasi

Sabtu malam, 24 Januari 2004 bertempat di Aula Barat ITB, Goethe Institut bekerjasama dengan Direktorat Kemitraan ITB kembali menyelenggarakan program kebudayaan. Kali ini Goethe Institut menghadirkan resital vokal DUETS AND QUARTETS OF THE ROMANTICISM. Empat orang vokalis dan seorang pianis yang semuanya berusia muda cukup dikenal di Jerman dengan sederet prestasi internasional mereka yaitu Sebastian Noack (bariton), Lothar Odinius (tenor), Franziska Gottwald (contralto), Johanna Stojkovic (soprano) serta Justus Zeyen (pianis) hadir di Bandung melanjutkan sukses penampilan mereka dalam rangkaian lawatan ke berbagai negara di Asia Tenggara. Direktur Kemitraan ITB, Dr.Rudy Hermawan Karsaman dalam ucapan selamat datang yang membuka resital vokal ini mengharapkan kerjasama yang kesekian kalinya antara Goethe Institut dan ITB dalam penyelenggaraan resital ini dapat semakin memperkaya khazanah pengetahuan kebudayaan sivitas akademika ITB maupun masyarakat luas di kota Bandung. Resital diawali duet soprano dan tenor Johanna Stojkovic dan Lothar Odinius membawakan beberapa komposisi karya Robert Schumann antara lain Lover\'s serenade, At My Window, Dance song dll. Penampilan mereka disusul dengan penampilan yang sangat ekspresif dari Franziska Gottwald dan Sebastian Noack membawakan karya-karya Johannes Brahms antara lain Gypsy songs, The Nun and The Knight, Love Song Waltzes dll. Resital vokal ini ternyata sangat diminati publik Bandung. Terbukti dari terjual habisnya (sold-out) ticket pementasan sejak siang hari. Bahkan para penonton yang tidak mendapat tempat duduk bersedia menyaksikan resital vokal ini sambil berdiri. Hal lain yang cukup menarik dari pementasan ini adalah musik klasik yang biasanya nampak begitu serius ternyata dapat ditampilkan dengan sangat ekspresif dan \'hangat\', sesuai dengan nuansa romantis yang ingin dihadirkan melalui resital ini. Peminat musik klasik pun rupanya kini tidak terbatas pada kalangan \'berumur\' saja tetapi juga kalangan usia muda yang nampak sangat antusias dan memadati Aula Barat ITB Sabtu malam. Hadirin mengharapkan ITB dapat kembali bekerjasama dengan Goethe Institut maupun pusat-pusat kebudayaan lainnya untuk menyelenggarakan berbagai program kebudayaan serupa. (TINA DANUBRATA/Sub Div Kerjasama dan Humas Perpustakaan ITB)