Ragam Proses Kreatif Dalam Pameran Karya Image Analysis

Oleh Amelia Rahma Faustina

Editor Amelia Rahma Faustina

BANDUNG, itb.ac.id - Bangga akan karya sendiri dan berani menunjukkannya pada masyarakat luas adalah salah satu tujuan dari esensi terselenggaranya acara Image Analysis. Acara ini diinisiasi oleh mahasiswa Kriya Keramik dan Tekstil angkatan 2009 pada Senin (09/05/11) bertempat di Campus Center (CC) Barat. Pameran ini merupakan proyek terakhir dari studio mata kuliah Image Analysis yang diajar oleh Dr. Kahfiati Kahdar, M.A.

Terdapat 14 stand karya yang unik dan beragam disuguhkan dalam pameran. Berbagai tema karya yang diangkat oleh mahasiswa, masing- masing karya ditata dalam satu meja disertai dengan dekorasi yang mendukung.  Produk yang dihasilkan berupa tas kamera, jas, cangkir, dompet, dan lain- lain. Untuk menarik pengunjung, ada beberapa mahasiswa yang menyediakan cenderamata sesuai dengan tema masing- masing karya, misalnya seperti pembatas buku yang berisi kata- kata bijak.

"Hal yang menarik dari acara ini bagi saya adalah tiap stand punya konsep yang sangat berbeda satu sama lain dan memiliki ciri khas. Bagus, saya rasa mahasiswa ITB harus berani memamerkan karya seperti ini, senang melihatnya," komentar salah satu pengunjung, Tyas (Arsitektur 2008). Innamia Indriani (Kriya Tekstil 2009) selaku ketua pelaksana pameran mengaku bangga dapat mewujudkan pameran tersebut.  "Pameran seperti ini dapat memacu meningkatkan kreativitas, meningkatkan kreativitas dapat membantu menggali potensi diri," ungkapnya.

Aplikasi Materi Kuliah Menjadi Pameran

Image Analysis adalah mata kuliah studio yang mengajarkan bagaimana membuat suatu image atau citra menjadi nyata dan bisa dirasakan oleh pengguna. Mahasiswa memilih  beberapa citra yang akan mereka kembangkan menjadi produk. Kemudian, dari alternatif- alternatif tersebut dipresentasikan pada dosen, lalu terpilihlan satu ide yang akan dikembangkan lebih lanjut.

Pada tengah semester awal, mahasiswa mengumpulkan materi- materi yang akan digunakan sebagai bahan membuat produk pada setengah semester berikutnya. Mahasiswa membuat dan menggunakan moodboard  buatan sendiri yang berisi tema dari target terpilih sebagai acuan untuk mengembangkan ide.

Moodboard adalah suatu media, bisa berupa papan,buku,maupun katalog  yang berisi kumpulan gambar dan penjelasan mengenai ide image yang akan mahasiswa wujudkan. Gambar-gambar tersebut bisa berupa tempelan- tempelan gambar berasal dari majalah yang disusun dan diberi penjelasan-penjelasan berupa warna-warna yang mendominasi, target pengguna, dan lain-lain.