Rektor ITB Resmikan Program Kerja KKN Tematik ITB 2017 di Kuningan

Oleh Sitti Mauludy Khairina

Editor Sitti Mauludy Khairina

BANDUNG, itb.ac.id - Setelah tuntas diberlangsungkannya proyek dari empat tema utama Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKN-T) ITB 2017, yakni tema air, tema pendidikan, tema infrastruktur, dan tema ecoagro, Lembaga Kemahasiswaan (LK) ITB mengadakan peresmian program kerja KKN-T ITB langsung oleh Rektor ITB, Prof. Dr. Ir. Kadarsah Suryadi DEA. Peresmian yang dilaksanakan di pusat Desa Cipakem, Kuningan, pada Minggu (01/10/17) ini pun dihadiri oleh Bupati Kuningan, Dandim 0615 Kuningan, Letkol Inf Arief Hidayat, Kapolsek Lebakwangi, Perwakilan Bank Central Asia (BCA), Ketua LK ITB, dan Wakil Rektor Bidang Akademik ITB.

Acara dimulai dengan penampilan kebudayaan dari warga Desa Cipakem berupa kesenian tradisional rudat, pencak silat, hadroh, serta upacara adat penyambutan tamu kehormatan. Seusai itu, acara baru dibuka dengan pembacaan ayat suci Alquran dan dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya. Kehadiran seluruh lapisan masyarakat Desa Cipakem, baik dari pusat desa maupun kampung-kampung di sekitarnya membuat suasana peresmian semakin ramai.


Dalam sambutannya, Kadarsah menilai program KKN ini menjadi ajang aktualisasi dari softskill di ITB di mana para mahasiswa dapat mengasah empati di bidang sosial. Mahasiswa seharusnya tidak hanya mementingkan diri sendiri, tetapi juga mementingkan masyarakat banyak untuk kemajuan desa, bangsa, dan negara.


Beberapa proyek yang diresmikan ini telah dibangun dalam rentang periode Juli-Agustus, di antaranya pembangunan MCK, rehabilitasi reservoir, pembangunan greenhouse, hingga pembuatan sistem transmisi air di beberapa dusun. Adapun di pusat desa, terdapat saung yang dinamakan “Sanggar Budaya Ganesha” yang akan menjadi pusat kegiatan kesenian warga Desa Cipakem. Dengan lengkapnya infrastruktur di berbagai bidang, kesejahteraan masyarakat Cipakem pun akan turut meningkat.


“Semoga apa yang dialami di Desa Cipakem ini akan menumbuhkan softskill mereka, kepedulian sosial kepada masyarakat dan bangsa sehingga di manapun mereka berada tetap memiliki empati social yang baik.” pungkas Kadarsah tentang harapannya terhadap mahasiswa yang mengikuti KKN.


Di penghujung acara, terdapat simbolisasi peresmian berupa gunting pita dan penanaman tiga pohon kelengkeng oleh Bupati Kuningan, Rektor ITB, dan perwakilan dari BCA. Kadarsah berharap semoga apa yang telah ditinggalkan, karya-karya monumen dari para mahasiswa ITB ini dapat berguna dengan baik dan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat Cipakem.