Pada wisuda kali ini, Rektor ITB Prof. Reini Wirahadikusumah, Ph.D., menyampaikan sambutan yang diwakilkan oleh Sekretaris Institut, Prof. Dr.-Ing. Ir. Widjaja Martokusumo. Pesan utama yang disampaikan Rektor kepada wisudawan adalah peran lulusan ITB sebagai duta budaya ilmiah.

Prof. Widjaja mengawalinya dengan membahas dan menekankan tentang bagaimana kondisi hubungan antarbangsa yang sejak lama dan masih terus terjadi hingga kini. Perkembangan yang terjadi di banyak bangsa di dunia tentunya tidak terlepas dari adanya hubungan-hubungan yang terjalin dengan bangsa lainnya. Pola dan bentuk hubungan antar-bangsa sudah semakin kompleks dan intensif. Kemajuan-kemajuan di bidang energi, transportasi, dan teknologi informasi dan komunikasi (TIK), perkembangan internet, smartphone, serta Big Data/AI telah mendorong kehadiran berbagai digital platforms yang memungkinkan perluasan konektivitas dalam berbagai aspek kehidupan.

“Perluasan konektivitas atau hyperconnectivity yang terjadi bukan hanya menimbulkan peluang baru, tapi juga banyak digunakan untuk tujuan yang menyimpang seperti penyebaran hoax dan hate speech yang berpotensi memicu konflik sosial-politik,” ujarnya.

Prof. Widjaja juga mengatakan bahwa di masa-masa krisis, seperti krisis ekonomi, atau krisis akibat pandemi, kesatuan/persatuan sebuah bangsa serta solidaritas kebangsaan menjadi faktor krusial dalam langkah-langkah mitigasi terhadap kiris, ataupun pemulihan-pemulihan pasca-krisis. Selain ini, kesatuan dan persatuan bangsa juga merupakan faktor penting untuk mewujudkan pembangunan yang inklusif, berkeadilan dan berkelanjutan.

Prof. Widjaja percaya bahwa para wisudawan lulusan Institut Teknologi Bandung dapat mengambil peranan penting dalam menghadapi dan menjawab tantangan-tantangan yang hadir di masa kini dan di masa yang akan datang. Ia juga membahas mengenai ITB yang telah menyelesaikan dokumen tentang Penguatan Budaya Ilmia Unggul (BIU) melalui Kantor Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi (WRRI).

Menutup sambutannya, Prof. Widjaja mengucapkan selamat atas keberhasilan para wisudawan dan terima kasih kepada para orang tua wisudawan yang telah memercayakan putra-putrinya untuk menempuh pendidikan di ITB.

“Saya berharap Saudara dapat terus berkarya, menjaga dan menyebarluaskan budaya ilmiah—sebagai ‘duta budaya ilmiah ITB’, dan senantiasa meningkatkan semangat kepemimpinan serta memperkuat solidaritas demi memberikan sumbangsih yang nyata bagi bangsa dan negara Indonesia. Prestasi Saudara adalah prestasi ITB, prestasi ITB adalah prestasi Saudara—in harmonia progressio,” pungkasnya.

Reporter: Camilla Rosanti Budimansyah (Perencanaan Wilayah dan Kota, 2020)