Seminar dan Lokakarya Perdana IRSA International Institute

Oleh David Samuel

Editor David Samuel

Bandung, itb.ac.id – IRSA(Indonesia Regional Science Association) mengadakan seminar, workshop, dan presentasi makalah yang dilaksanakan dari hari Kamis (1/11) hingga hari Sabtu (3/11). Tempat pelaksanaan workshop dipusatkan pada Labtek IXA, dan presentasi makalah diadakan di auditorium Campus Center, ITB. Seminar yang bertajuk “Sustainable Regional Development: The Role of Infrastructure In Achieving Millenium Development Goals” ini merupakan seminar bertaraf internasional yang mengundang para pembicara, praktisi, dan akademisi yang berasal baik dari dalam negeri maupun luar negeri untuk memberikan presentasi mengenai makalah yang membahas seputar permasalahan pembangunan infrastruktur di Indonesia. Seminar resmi dibuka oleh perwakilan gubernur Propinsi Jawa Barat, Lex Laksamana tepat pada hari Jumat (2/11). Dalam sesi pemberian kata sambutan, Wakil Rektor Senior Bidang Akademik, Prof. Dr. Adang Surahman, M.Si. menjelaskan bahwa pembangunan infrastruktur yang memadai adalah sarana terpenting yang dapat mendukung perkembangan ekonomi masyarakat. Adang berharap seminar IRSA ini dapat membantu mengoptimalkan pembangunan infrastruktur walaupun dengan sumber daya yang minimum. Prof. Dr. Bambang Brojonegoro sebagai presiden IRSA, berharap dengan adanya asosiasi IRSA, para akademisi dan praktisi yang tertarik dengan dimensi spasial dapat berkontribusi lebih banyak demi pembangunan infrastruktur, khususnya di Indonesia. IRSA sendiri merupakan asosiasi yang beranggotakan orang-orang dari berbagai disiplin ilmu , seperti arsitektur, teknik sipil, ekonomi, manajemen, dan teknik planologi,dan disiplin ilmu lainnya yang memiliki minat sama dalam dimensi spasial dan perencanaan wilayah. Seminar IRSA ini merupakan kesempatan yang sangat baik bagi para peserta untuk dapat membangun jembatan komunikasi antar disiplin ilmu demi kemajuan dan perkembangan infrastruktur, khususnya di Indonesia. Lebih lanjut dalam pembukaannya, Lex mengatakan bahwa Pemerintah Daerah Propinsi Jawa Barat akan selalu berusaha untuk memberikan fasilitas dan bantuan bagi para praktisi dan akademisi, dalam mengembangkan infrastruktur di daerah Propinsi Jawa Barat. Seminar dan workshop hasil kerjasama IRSA dan ITB ini menghadirkan para pembicara dan pemakalah dari dalam negeri seperti Universitas Sebelas Maret, Universitas Indonesia, Universitas Gadjah Mada, kalangan praktisi dari Bappenas, dan luar negeri seperti, The Australian National University, serta University of Groningen, dan lain-lain.