Tim Flatbelly dari ITB Lolos 10 Besar ASEANpreneurs, Mari Dukung Menuju 3 Besar!

Oleh niken

Editor niken

BANDUNG, itb.ac.id -  ASEANpreneurs (ASEANpreneurs Youth Leaders Network) merupakan sebuah student entrepreneur organization yang didedikasikan untuk mempromosikan entrepreneurship di wilayah ASEAN. ASEANpreneurs mempertemukan para student entrepreneurs dan leaders dari negara-negara di ASEAN dimana jejaring organisasi ini dapat bermanfaat dalam hal pertukaran informasi, mendiskusikan ide-ide baru, memperluas jejaring sampai pada mencari partner bisnis.
Tim Flatbelly, yang beranggotakan Nabilla Ayumi (SBM '07) dan Mohammad Iqbal (Planologi '06) berhasil lolos 10 besar kompetisi ASEANpreneurs Idea Canvas. Kompetisi ASEANpreneurs Idea Canvas tahun ini bertemakan Everyday Entrepreneurship, dimana peserta harus membuat sebuah photo essay tentang sebuah konsep ide bisnis dengan berangkat dari permasalahan sosial yang sering kita temui sehari-hari.

Nabilla dan Iqbal menuturkan, bahwa tujuan mereka mengikuti kompetisi ini adalah untuk menunjukkan partisipasi aktif mahasiswa ITB dan Indonesia di bidang entrepreneurship dalam konteks Global, karena sampai sekarang partisipasi Indonesia secara umum dalam event-event entrepreneurship berskala global masih minim. dan kebetulan karena Iqbal juga merupakan head of country manager dari ASEANpreneurs untuk Indonesia, maka dengan ikut terlibat di event ini harapannya bisa lebih mensosialisasikan ASEANpreneurs di ITB khususnya. Selain itu, Tim Flatbelly juga bermaksud membawa pesan terkait pentingnya pengendalian nutrisi dari makanan yang kita makan. Persiapan Tim Flatbelly pada dasarnya tidak terlalu lama, hanya sekitar seminggu. Yang paling lama adalah proses pencarian ide dan pengembangannya, ada banyak sekali ide terkait tema yang dijadikan lomba yaitu Everyday Entrepreneurship.

Projek Tim Flatbelly yang lolos ke 10 besar, Nuresto, merupakan sebuah konsep bisnis restaurant atau foodcourt yang dilengkapi dengan sistem informasi dan tools (smart card) untuk mengontrol nutrisi dari makanan yang kita makan, sekaligus berfungsi sebagai alat bantu yang menggantikan sistem pembayaran konvensional. Ide ini berangkat dari persoalan dimana seringkali ketika kita pergi ke restaurant/foodcourt, kita memakan berbagai jenis makanan tanpa kita ketahui nutrisi dan kandungan gizi-nya, belum lagi persoalan porsi makan dan sebagainya. Melalui konsep smart card nuresto, kita dapat memperoleh informasi terkait kandungan gizi makanan yang ingin kita makan, informasi harian dan historis akan tercatat di dalam server sistem yang bisa dipanggil kapan saja melalui smart-card tadi, kita juga dapat memperoleh rekomendasi makanan yang cocok untuk kita makan karena setiap porsi dan jenis makanan yang ada di restaurant/foodcourt tersebut datanya telah ada di server. Sistem ini juga diharapkan dapat menggantikan sistem pembayaran konvensional, sehingga kita tidak perlu repot-repot membawa uang jika ingin makan, cukup dengan smart card yang telah didepositkan sejumlah uang melalui fitur e-banking.

Sebelum masuk ke 10 besar, langkah yang ditempuh adalah fokus pada proses identifikasi masalah dan penciptaan dan pengembangan ide produk/layanan. Mereka mengakui, cukup sulit untuk mengembangkan ide produk yang pas walaupun sudah mengerti masalah yang ingin dicari solusinya, setelah itu pun harus memikirkan kembali produk, layanan dan sistem macam apa yang bisa mengaplikasikan hal tersebut.

Kedua anggota Tim Flatbelly punya harapan yang besar agar ide ini dapat direalisasikan, selain itu tentunya kami berharap agar mahasiswa ITB mulai aktif untuk berpartisipasi di event-event entrepreneurship berskala global. Saat ini di kemahasiswaan ITB sendiri sudah ada banyak yang bisa memfasilitasinya seperti unit Techno Entrepreneur Club ITB dan KM-ITB, khususnya departemen ekonomi yang banyak memiliki informasi terkait event-event sejenis.

Sampai saat ini, Tim Flatbelly masih berjuang untuk masuk 3 besar, mari turut mendukung tim satu-satunya dari ITB ini dengan mengikuti community voting di http://aseanpreneurs.org/aic dan vote No.7 NuResto oleh Tim Flatbelly!