Tim Mahasiswa ITB dan Unpad Juara 1 Nasional Hackathon SpringboardX Student Challenge 2023

Oleh Anggun Nindita

Editor Vera Citra Utami

BANDUNG, itb.ac.id — Tiga Mahasiswa Institut Teknologi Bandung (ITB) dan seorang mahasiswa Universitas Padjadjaran yang tergabung dalam tim Infinite Innovators menorehkan prestasi bergengsi di tingkat nasional. Mereka menjadi juara 1 nasional pada gelaran Hackathon SpringboardX Student Challenge 2023 yang dihelat oleh PT FWD Insurance Indonesia (FWD Insurance) yang digelar pada 28 Agustus–27 September 2023.

Tim ini diperkuat tiga mahasiswa Aktuaria 2020 ITB, yakni Ferdinand Laurencius Yonathan, Regina Elena Gunawan, dan Felicia Priskilla. Bersama dengan Sendy, mahasiswa Aktuaria 2020 dari Unpad, mereka menjawab challenge statement “Bagaimana kita dapat menata ulang pengalaman berasuransi agar dapat memenuhi kebutuhan nasabah generasi berikutnya?” dengan ide brilian.

“Tema besar yang dibawakan adalah mengubah cara pandang masyarakat tentang asuransi, terutama Gen Z (generasi yang lahir dalam rentang tahun 1997-2012). Sistemnya mirip dengan business plan. Kami mengajukan produk asuransi gabungan yang meng-cover kesehatan mental dan keamanan akun Instagram,” ujar Regina.

Menurut data yang mereka himpun, 42% Gen Z terdiagnosis masalah mental dan sekitar 500 akun Instagram terkena hack setiap harinya. Hal tersebut dinilai sebagai masalah krusial untuk diselesaikan. “Kami melihat media sosial melekat dengan kehidupan anak muda sekarang. Jadi kami memilih asuransi media sosial,” ujar Felicia.

Asuransi yang ditawarkan nantinya dijual secara digital, tidak secara konvensional melalui agen. Khalayak umum dapat membelinya dengan mudah tanpa harus mengisi formulir yang rumit. Pemasarannya juga akan memanfaatkan media digital yang tidak dapat dipisahkan dari Gen Z.

Ferdinand mengatakan, sebelum perlombaan dilakukan riset secara matang dan menghasilkan output yang reasonable, baik dalam hal user experience maupun business viability. Pemaparan yang dilakukan bersifat komprehensif, baik dari segi data maupun fakta mengenai urgensi, pengenalan produk, pendanaan yang diperlukan, hingga imbal hasil yang diharapkan. Kelebihan tersebut yang akhirnya mampu menjadikan mereka unggul dari 18 tim yang ikut serta.

Infinite Innovators juga menyiapkan deck dan presentasi yang sudah rampung. Mereka meramu presentasi agar tepat sasaran, interaktif, dan tidak melebihi alokasi waktu yang disediakan, yakni 5 menit.

“Lomba ini diselenggarakan oleh perusahaan. Perlu mempertimbangkan semua pemangku kebijakan. Apakah produk atau metode yang diusung merupakan hal baru dan solutif? Apakah produk tersebut bisa dirancang dan dipasarkan perusahaan? Perlu disesuaikan pula dengan sektor bisnis perusahaan terkait. Kompetisi ini sangat bagus untuk pemula. Ekspektasi juri tentu besar, apalagi lombanya berskala nasional, tetapi mereka sangat terbuka dengan berbagai macam ide segar yang diajukan. Pastikan saja presentasinya, baik secara lisan maupun tulisan, dapat menggugah dan persuasif,” ujar Ferdinand tentang resep timnya menjadi juara.

Reporter: Maharani Rachmawati Purnomo (Oseanografi, 2020)

Editor: M. Naufal Hafizh