Tim SPE ITB-SC Kembali menjadi Jawara dalam Cerdas Cermat Perminyakan se-Asia Pasifik

Oleh Nur Huda Arif

Editor Nur Huda Arif

BANDUNG, itb.ac.id - Tim the Society of Pretroleum Engineers Institut Teknologi Bandung Students Chapter (SPE ITB-SC) kembali berhasil menyabet gelar juara pertama dalam kompetisi internasional Petrobowl APOGCE 2015 mengalah tim-tim lainya baik dari Indonesia maupun dari berbagai negara. Tim SPE-SC ITB tersebut terdiri dari Muhammad Iffan Hannanu, Chintya Rizkiaputri, dan Arnold Rico Novrianto yang ketiganya berasal dari jurusan Teknik Perminyakan 2012. Kompetisi Petrobowl merupakan salah satu mata kegiatan dari APOGCE (Asia Pacific Oil & Gas Conference and Exhibition) 2015. APOGCE tahun ini diselenggarakan atas kerjasama antara Society of Petroleum Engineers (SPE) kolaborasi dengan Ikatan Ahli Teknik Perminyakan Indonesia (IATMI). Pada tahun ini, APOGCE terdiri dari beberpa kegiatan yaitu kegiatan Conference, Student Paper Contest, dan Petrobowl yang diselenggarkan di Nusa Dua, Bali (20-22/10/15). Petrobowl sendiri merupakan kompetisi cerdas cermat mengenai dunia oil and gas yang diperuntukan bagi para mahasiswa tingkat Asis Pasifik.

Kompetisi Petrobowl kali ini mengangkat tema "Sustain and Gain: Bending the Curve". Kompetisi adu kecerdasan, pengetahuan, kemampuan, dan kecepatan tentang dunia oil and gas ini mempertemukan tim dari berbagai nerara, seperti: Indonesia (ITB, UPN, UGM, SST Migas, ITS, dan UIR), Malaysia (Universiti Teknologi Petronas, Universiti Teknologi Mara), dan Filipina (Batangas State University). Pada babak penyisihan tim ITB berhasil selalu tampil unggul dengan nilai diatas 100. Kemudian pada sesi memperebutkan gelar juara pertama, tim ITB sempat bersaingan ketat dengan tim dari Universitas Pembangunan Nasional Veteran Yogyakarta (UPN). Namun, berkat persiapan yang matang dan pelatihan yang diberikan SPE ITB-SC bagian Competition Management. 

Kompetisi cerdas cermat ini menguji kemampuan peserta mengenai technical engineering hingga trivia seperti sejarah, data dan statistik, perusahaan oil and gas, dan lain sebagainya. Menurut Chyntya, "Ikut serta dalam kegiatan ini sangat menyenangkan dan memperoleh banyak pengalaman.Walaupun perjuangan ditempuh dengan membaca banyak sumber bacaan sebagai bekal komptisi namun hal itu terbayarkan dengan kemenangan yang diperoleh. Selain itu, saat pelaksanaan kompetisi, kami dapat bertemu dengan peserta lainnya dari berbagai uiniveristas sehingga dapat memperluas jaringan pertemanan, terlebih kami berkesempatan bertemu dengan petinggi-petinggi oil and gas company, alumni-alumni ITB, dan akademisi dari berbagai lembaga sehingga memperluas pandangan dan pengetahuan kami mengenai dunia oil and gas."