Menado, itb.ac.id - Ketua Majelis Guru Besar ITB yang juga salah satu Guru Besar Teknik Lingkungan ITB, Prof. Dr. Ir. Asis Djajadiningrat, Dip. SE telah berpulang ke hadirat Allah SWT pada usia 61 tahun. Almarhum meninggal di Menado pukul 11.40 WIT hari ini (18/5). Sampai berita ini diturunkan, belum ada konfirmasi mengenai penyebab kematian almarhum. Jenasah akan tiba di Bandung hari Sabtu besok (19/5) dan disemayamkan di rumah duka Jl. Dipati Ukur 70A, Bandung dan kemudian disemayamkan di Aula Timur ITB pukul 14.00 WIB. Di Aula Timur almarhum akan menerima penghormatan terakhir dari Rektor ITB, Prof. Dr. Ir. Djoko Santoso, MSc beserta seluruh kolega dan anak didiknya. Prof. Asis Djajadiningrat memperoleh gelar sarjana Teknik Penyehatan ITB pada tahun 1970. Almarhum kemudian melanjutkan studi di Belanda dan berhasil mendapatkan gelar Diplome-Ing dari IHE Delft pada tahun 1976. Pendidikan doktoral almarhum diperoleh pada tahun 1981 di USTL de Montpellier, Prancis. Almarhum dianugerahi gelar guru besar teknik pada tahun 1997. Dalam lingkungan Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan, almarhum menjadi salah satu anggota Kelompok Keahlian Pengelolaan Udara dan Limbah. Sepanjang karir akademiknya, Guru Besar Teknik Lingkungan kelahiran 13 Maret 1946 ini banyak memberikan sumbangan ide dan tulisan di bidang pengelolaan lingkungan, khususnya di bidang limbah dan pencemaran udara. Di Prodi Teknik Lingkungan, Prof. Asis dikenal sebagai pribadi yang ramah dan humoris. "Kalau yang mengajar Pak Asis, rasanya menyenangkan," tutur Heni, salah satu mahasiswa Teknik Lingkungan. Karakter almarhum Prof. Asis yang 'easy going' membuat beliau aktif dan diterima baik di banyak lingkungan. Dalam kasus Lumpur Sidoarjo, Prof. Asis menjadi salah satu anggota Tim Nasional Penanggulangan Lumpur Sidoarjo. Selain itu, almarhum pun aktif sebagai anggota Rotary Internasional. Jabatan yang dipegangnya adalah Ketua Divisi Pengembangan Anggota Rotary Distrik 3400 Indonesia. Almarhum pernah menjadi Gubernur Konsili periode 2002-2003 dan sebagai Gubernur Rotary Distrik Indonesia pada periode 1996-1997.