Budaya Berkolaborasi, Mahasiswa PMM ITB Batch IV Kunjungi Saung Angklung Udjo

Oleh M. Naufal Hafizh

Editor M. Naufal Hafizh

BANDUNG, itb.ac.id – Mahasiswa Program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) Institut Teknologi Bandung (ITB) Batch IV memperkaya pengalaman budaya mereka dengan mengunjungi Saung Angklung Udjo, Sabtu (11/5/2024). Acara ini merupakan bagian dari Modul Nusantara pada Kebhinekaan 7 yang bertujuan memberikan pemahaman mendalam tentang keberagaman budaya di Indonesia.

Saung Angklung Udjo dipilih sebagai destinasi kuliah kunjungan karena merupakan salah pelestari budaya Sunda yang penting di Jawa Barat dan didirikan sejak tahun 1966 oleh Alm. Udjo Ngalagena hingga telah dikenal ke mancanegara. Kunjungan ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa PMM ITB Batch IV merasakan dan menghargai kebudayaan serta seni tradisional Sunda.

Mahasiswa tampak terpesona oleh pertunjukan yang dimulai dengan wayang golek yang menghadirkan pertunjukan menari hingga aksi bertempur. Mereka juga menyaksikan pertunjukkan Upacara Halaran dari Jawa Barat ketika anak-anak yang baru disunat diarak di atas kursi bambu jampana. Selain itu, mereka aktif terlibat dalam memainkan angklung dengan berbagai lagu yang dipimpin langsung oleh murid dari Saung Angklung Udjo.

   

Mahasiswa pun diperkenalkan pada seni Cirebonan melalui pertunjukan rampak topeng. Tarian ini memerlukan keahlian khusus karena penari harus memerankan dua karakter yang berbeda, dari yang lemah gemulai hingga gagah perkasa.

Sebagai penutup, mahasiswa diajak menikmati penampilan tari tradisional dari Sabang hingga Merauke oleh murid-murid Saung Angklung Udjo dari berbagai usia. Kesempatan untuk bergabung dalam tarian ini menjadi momen yang penuh kekeluargaan bagi mahasiswa, yang menyatukan mereka dalam apresiasi terhadap kekayaan budaya Indonesia.

   

“Perasaannya senang banget, terlebih aku juga sangat tertarik sama kesenian di Indonesia. Kesempatan ini bagus untuk aku karena bisa tahu dan mencoba alat musik angklung. Harapannya semoga ilmu yang aku pelajari di sini bisa bermanfaat dan membuat aku lebih berkembang juga ke depannya,” ujar Nadiatuz Zahra, mahasiswa dari Universitas Lambung Mangkurat.

Reporter: Stefany Septiawati Nababan (Perencanaan Wilayah dan Kota, 2021)
Foto: Dokumentasi Mahasiswa PMM ITB Batch IV