Program GE3 membuka kesempatan Darian untuk belajar di kampus tersebut selama enam bulan, terhitung Agustus 2023 hingga Februari 2024. Di sana, dia mengambil dua mata kuliah, yakni Cybersecurity and Cybercrime dan Innovations in Sustainability.

Persiapan Darian untuk berkuliah di kampus impiannya sudah dimulai sejak semester 5. “Semakin cepat semakin baik karena perlu koordinasi juga dengan pihak prodi dan fakultas. Kegiatan study abroad pasti memerlukan syarat tes bahasa Inggris, seperti IELTS/TOEFL, itu bisa diasah dan disiapkan dari jauh-jauh hari. Pengumpulan syarat administrasi harus betul-betul diperhatikan agar tidak melewati tenggat waktu yang sudah ditetapkan,” ujar Darian membagikan kiat suksesnya.

Dia mengaku mendapatkan banyak pengalaman berharga selama belajar di sana, baik dari segi akademik maupun nonakademik. Merasakan budaya yang sangat berbeda dengan Indonesia membuka matanya terhadap adaptabilitas dalam berbagai situasi dan budaya. Salah satu budaya Belanda yang dia gemari adalah bersepeda untuk mobilitas.

Selama mengikuti program ini, Darian memperluas jaringan dan bertemu dengan rekan-rekan yang menginspirasi dari seantero dunia. Dia mengungkapkan keyakinannya bahwa pengalaman belajar di Negeri Kincir Angin memberinya pelajaran berharga untuk selalu open minded dan terus haus ilmu.

“Kalau diberi kesempatan exchange, ambil dan pergunakanlah dengan baik. Jangan merasa inferior dan takut untuk berinteraksi dengan orang dari luar negeri. Exchange akan menjadi pengalaman yang sangat menarik dan tidak melulu soal akademik. Kita bisa berinteraksi dengan teman-teman dari berbagai negara, saling bertukar pikiran, dan belajar budaya mereka. Nikmati saja dan jangan lupa untuk have fun,” ujar Darian.

Setelah pulang nantinya, Darian berharap semua pengetahuan dan informasi yang dia terima dapat menyuntikkan kontribusi positif untuk lingkungannya.

Reporter: Maharani Rachmawati Purnomo (Oseanografi, 2020)