Institut Teknologi Bandung

Jasmine Tiara Putri Herman, salah seorang panitia acara mengatakan, program ini diadakan karena melihat banyaknya inovasi yang diciptakan mahasiswa yang memiliki nilai komersial tinggi. “Melihat potensi tersebut, maka perlu suatu dukungan berupa pendampingan, pembinaan, pelatihan, dan bantuan pendanaan,” ujarnya.

EASY Startupcamp dirancang untuk memberikan mahasiswa pemahaman mendalam tentang pentingnya pembentukan tim yang solid, membangun dan menjaga hubungan kuat dalam komunitas startup, serta meningkatkan keterampilan pitching dan komunikasi yang esensial dalam menjalankan bisnis rintisan. Selama tiga hari, peserta diajak mendalami berbagai materi dan mengikuti kegiatan yang membangun kapasitas sebagai calon pengusaha muda.

Hari pertama kegiatan dilaksanakan pada Kamis (15/8/2024), bertempat di Function Hall, Gedung STP ITB Lantai 2. Sementara itu, hari kedua dan ketiga diadakan di Natural Hills, Lembang, yang memberikan suasana alam terbuka dan mendukung interaksi serta diskusi lebih mendalam. Berbagai materi menarik yang dihadirkan, antara lain Crafting and Deliver Your Idea Solution, Communication Skills for Pitching, Network Like a Pro: Unlock Growth for Your Tech Startup, dan Beyond the Product: Building Stakeholder Relationships for Startup Success membekali peserta dengan strategi praktis dan keterampilan yang diperlukan untuk mengembangkan ide inovatif mereka menjadi solusi nyata.

Hari kedua, peserta diajak lebih aktif dalam kegiatan team building, komunikasi yang efektif, serta networking. Kegiatan ini tidak hanya berfokus pada pembentukan ide bisnis yang kuat, tetapi juga bagaimana cara mengartikulasikan ide tersebut dengan baik, serta membangun jaringan yang akan mendukung keberlangsungan dan pertumbuhan startup mereka di masa depan.

Materi dibawakan dengan metode yang menyenangkan, lewat berbagai game dan kegiatan seru lainnya. Selain itu, terdapat kegiatan malam api unggun untuk para peserta berdiskusi dan menjalin relasi. Pada Sabtu (18/8/2024), terdapat kegiatan tracking ke Curug Anom yang memberikan petualangan wisata sebelum mengakhiri kegiatan.

Jasmine mengungkapkan kegembiraannya terhadap antusiasme tinggi dari peserta. “Saya senang melihat semangat teman-teman mahasiswa yang begitu aktif berpartisipasi dalam kegiatan ini. Mereka datang dari latar belakang yang berbeda dan sebagian besar belum pernah bertemu sebelumnya,” ujarnya.

Melalui kegiatan ini, beliau berharap peserta dapat menjalin kerja sama yang erat dan memulai kolaborasi yang kuat untuk masa depan. “Semoga peserta tidak hanya membawa pulang pengalaman berharga tetapi juga membangun jaringan yang lebih luas,” tutur Jasmin.

Melalui kegiatan ini, peserta diharapkan dapat menjadi agen perubahan di bidang inovasi dan startup, menciptakan solusi kreatif yang berdampak positif bagi masyarakat. Program ini menjadi wadah penting bagi mahasiswa untuk mengeksplorasi potensi diri, mendapatkan panduan yang tepat, serta membangun hubungan yang akan memperkuat langkah mereka di dunia bisnis rintisan.

Reporter: Satria Octavianus Nababan (Teknik Informatika, 2021)