Tim Duta Ditmawa (TDD) ITB merupakan suatu wadah sekumpulan mahasiswa yang bertugas untuk merancang, mengembangkan, dan melaksanakan program-program pengembangan pendidikan karakter di bawah inisiasi Direktorat Kemahasiswaan ITB.

Cakupan kinerja dari TDD ini tidak hanya sebatas pengembangan karakter saja, tetapi tim ini juga sering dilibatkan untuk menangani kegiatan Ditmawa ITB di bidang yang lain seperti acara Titian Karir Terpadu yang dinaungi oleh ITB Career Center.

Bertempat di Auditorium Gedung CC Timur Kampus Ganesha, proses pelantikan dan serah terima jabatan ini dilakukan oleh Direktur Kemahasiswaan ITB, Dr. G. Prasetyo Adhitama, M.Sn., dan disaksikan pula oleh Kasubdit Bidang Kesejahteraan Mahasiswa Dr. Hendri Syamsudin, Ph.D., serta Kasubdit Bidang Beasiswa Nenden Rina Ratnakomala S.T., M.T., beserta jajarannya.

Sementara itu, Direktur Ditmawa ITB, Dr. G. Prasetyo, S.Sn., M.Sn., menjelaskan bahwa tujuan pembentukan TDD - ITB adalah untuk menyelaraskan dan mewujudkan ekosistem pembelajaran yang baik sebagai misi pendidikan ideal di lingkungan Kampus ITB. Ia memaparkan, mahasiswa akan berhasil menjalanan misi pendidikan di ITB jika mereka mampu menyeimbangkan kegiatan kokurikuler yang dirancang oleh program studi masing-masing dan kegiatan ekstrakurikuler yang berada di luar kurikulum.

”ITB ingin menciptakan ekosistem belajar yang unggul baik di dalam maupun di luar kurikulum. Tidak hanya kuliah, kami mengharapkan mahasiswa bisa didorong untuk ikut kegiatan diluar prodi, seperti kegiatan unit renang, berorganiasi, dan lain-lain sehingga mereka bisa bertemu dengan orang baru yang memiliki sikap dan karakter berbeda. Untuk itulah, saya berharap TDD - ITB ini juga bisa menjadi salah satu wadah untuk mewujudkan itu semua,” jelas Dr. G. Prasetyo dalam sambutannya.

Selain itu, ia pun berharap, hadirnya TDD di lingkungan Kampus ITB bisa membuka kesempatan lebih luas untuk mahasiswa dalam memanfaatkan fasilitas pendidikan di ITB. Ia meyakini proses pembelajaran yang akan didapatkan mahasiswa dalam tim ini akan menjadi suatu proses menantang yang tidak akan didapatkan di dalam kelas. Meskipun demikian, keikutsertaan mahasiswa dalam tim ini tetap menjadi penting karena akan sangat berguna untuk kehidupan karir pasca kuliah.

”Waktu 4 atau 5 tahun untuk kuliah itu adalah waktu yang sangat pendek sehingga harus dimanfaatkan dengan baik. Setiap tahun, ITB selalu mendapatkan informasi dari alumni bahwa kemampuan yang harus dipelajari mahasiswa agar sukses di dunia pasca kampus adalah kemampuan leadership yang baik, kemampuan bekerja sama dalam tim, dan kemampuan interpersonal yang mumpuni. Percaya atau tidak, kemampuan ini bisa mahasiswa dapatkan di kegiatan-kegiatan luar kelas seperti TDD ini,” jelasnya.

Di akhir sambutannya, ia beserta jajaran Ditmawa ITB lainnya, resmi melantik seluruh pengurus Tim Duta Ditmawa 2023 dengan membacakan Surat Keputusan (SK) TDD 2023 yang diikuti prosesi serah terima jabatan oleh Ketua TDD 2023 yang baru yaitu Resy Meilani. Kemudian, acara dilanjutkan dengan pengucapan ikrar janji oleh pengurus TDD yang baru dan penyerahan sertifikat penghargaan kepada pengurus Tim Duta Ditmawa 2022.

Ketua Tim Duta Ditmawa periode sebelumnya mengatakan, "Dalam keberjalanan kepengurusan TDD 2022 telah berhasil merancang, mengembangkan, dan mengeksekusi sejumlah kegiatan pengembangan karakter di ITB. Bahkan, dengan tanggap kami juga dilibatkan dalam berbagai kegiatan Ditmawa ITB diluar bidang pengembangan karakter sehingga pengalaman dan pembelajaran yang kami dapatkan bervariasi sekali,” ucap M. Arif Mappe Amir.

Reporter: Nur Rama Adamas (Teknik Sipil, 2020)

Sumber: kemahasiswaan.itb.ac.id