Kegiatan ini diselenggarakan sebagai wujud mengenang 90 tahun almarhum Prof. Ir. Wiranto Arismunandar, yang merupakan Rektor ITB periode 1989-1997. Selain itu, kegiatan ini juga sebagai bentuk rasa syukur atas nikmat kesehatan sekaligus acara amal bagi sesama yang membutuhkan. Acara ini membuka kesempatan bagi siapapun ingin berbagi untuk menjadi pendonor darah tanpa terkecuali.

Acara dibuka dengan sambutan dari Dekan FTMD ITB, Prof. Dr. Ir. Tatacipta Dirgantara, MT. Beliau menyampaikan rasa gembiranya atas terselenggaranya acara ini. Dia pun mengatakan bahwa tradisi baik ini dapat terus berlanjut setiap tahunnya. Prof. Tatacipta juga menekankan pentingnya acara ini sebagai bentuk amal jariah bagi Prof. Wiranto Arismunandar, yang dihormati sebagai sosok panutan, guru, dan tokoh yang sangat berjasa bagi FTMD ITB.

“Jadi, kita mungkin tidak akan lupa dengan jasa-jasa beliau. Dan mudah-mudahan silaturahmi dengan keluarga Bapak tidak terputus dan bisa terjaga terus dan (juga) mudah-mudahan acara ini menjadi pengingat guru kita bersama,” ujarnya.

“Saya kira kita sebagai penerus Pak Samudro, Pak Wiranto dan generasi-generasi yang pendahulu kita ini sudah meletakkan dasar-dasar, kalau istilah saya dulu bapak-bapak ini dulu yang babat alas, kami yang sekarang kemudian menanam dan mengembangkan ladangnya. Mudah-mudahan juga ini semua dapat menjadi amal yang mengalir tiada henti buat bapak-bapak yang sudah mendahulu kita,” lanjutnya.

Sambutan selanjutnya datang dari perwakilan keluarga almarhum, yaitu Pak Eko. Beliau menyampaikan rasa haru dan bahagianya atas antusiasme yang tinggi dari peserta yang berpartisipasi dalam donor darah tersebut.

“Saya teringat satu hal, yaitu ketika saya mendengarkan salah satu tausiah dari ustaz, mengatakan bahwa usia dan umur itu beda. Usia, ketika kita berpulang ke Rahmatullah sudah habis. Tapi, namanya umur itu tak akan habis dilekang waktu, terus sampai dengan akhir nanti dan itu semua tergantung bagaimana kita mengisi usia. Dan 90 tahun adalah umur Prof. Wiranto Arismunandar, usia beliau 87 tahun,” katanya.

“Jadi, mudah-mudahan dengan kegiatan yang baik ini, umur beliau terus bertambah dan komitmen kami dari keluarga selalu setiap tahun ingin tetap dapat bergotong royong dengan FTMD, untuk menjalankan kegiatan yang baik ini dengan semua kemampuan yang kami ada. Semoga umur Bapak dapat terus bertambah walaupun usia Bapak sudah pada titiknya,” tuturnya.

Kegiatan dilanjutkan dengan doa bersama, sebagai bentuk kesatuan dalam semangat berbagi dan kepedulian terhadap sesama.

Acara donor darah, yang melibatkan sekitar 80-100 peserta, merupakan hasil kerja sama antara keluarga almarhum Prof. Wiranto Arismunandar dan Lab Motor Bakar FTMD ITB. Ketua Pelaksana Kegiatan Donor Darah sekaligus Dosen FTMD ITB, Dr. techn. Ir. Arief Hariyanto menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu kegiatan rutin yang dilaksanakan setiap tahun pada bulan November sebagai peringatan ulang tahun Prof. Wiranto Arismunandar.

“Donor darah itu sebenarnya sehat, sehat maksudnya begini. Satu ‘mengganti’ darah itu, yang kedua, secara tidak langsung kita dicek kesehatan oleh PMI. Jadi, kalau kita ditemukan ada penyakit, kita langsung diberitahu, artinya setiap dua bulan kita medical check up gratis. Jadi, silakan dilanjutkan supaya yang lainnya juga ikut donor darah rutin,” ujarnya.

Dengan semangat kebersamaan dan kepedulian terhadap kemanusiaan, kegiatan ini diharapkan dapat menjadi warisan berharga dari almarhum Prof. Ir. Wiranto Arismunandar dan terus menginspirasi generasi-generasi berikutnya di lingkungan ITB.

Reporter: Iko Sutrisko Prakasa Lay (Matematika, 2021)