Ganyang Kenyang: Program Mahasiswa Arsitektur ITB Membangun Harapan Bagi Pedagang Kaki Lima

Oleh Anggun Nindita

Editor Anggun Nindita


BANDUNG, itb.ac.id - Mahasiswa Arsitektur Institut Teknologi Bandung (ITB) Angkatan 2022 meluncurkan program kerja sosial kemasyarakatan yang inovatif, yang dikenal dengan "Ganyang Kenyang," sebagai bagian dari program orientasi Himpunan Mahasiswa. Program ini bertujuan untuk mempromosikan kepedulian terhadap masyarakat dan memperkenalkan kembali Pedagang Kaki Lima (PKL) yang telah direlokasi.

Ganyang Kenyang menjadi wadah bagi para mahasiswa arsitektur untuk berkontribusi secara positif pada lingkungan masyarakat, khususnya para PKL yang sebelumnya terkena dampak relokasi akibat upaya penertiban Pemerintah Kota Bandung. Program ini bertujuan untuk membantu meningkatkan kesejahteraan PKL dan memperkenalkan kembali mereka kepada masyarakat.

Salah satu hal yang membuat Ganyang Kenyang berbeda adalah penggunaan media sosial, terutama Instagram, sebagai alat pemasyarakatan universal. Program ini terdiri dari beberapa tahapan kegiatan, yang meliputi pengenalan isu, pre-event, dan hari-H acara.

Pengenalan isu dilakukan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat tentang kondisi yang dihadapi oleh PKL yang terkena dampak relokasi. Selanjutnya, pre-event dilaksanakan dengan menyediakan kanal informasi khusus, seperti #PKLArchive dan #RekomendasiKenyang, bagi masyarakat yang ingin mendukung PKL Ganyang.

Puncak dari acara Ganyang Kenyang berlangsung pada Minggu (20/8/2023). Pada hari tersebut, mahasiswa arsitektur ITB 2022 melakukan street promotion langsung ke masyarakat untuk mendorong mereka agar mengunjungi daerah Gelap Nyawang (Ganyang). Di sana, mereka dapat menikmati sarapan hingga makan siang, sambil menikmati suasana yang ramah dan penuh keceriaan. Selama kegiatan ini, para mahasiswa juga mempromosikan akun media sosial @ganyangkenyang serta PKL Ganyang.

Acara berlanjut dengan rangkaian "Culinary Day" yang bertujuan mengajak masyarakat untuk bersenang-senang dan berkuliner di Ganyang. Masyarakat diajak untuk mengeksplorasi ragam kuliner khas PKL Ganyang, menggugah selera mereka, dan merasakan keanekaragaman makanan yang ditawarkan oleh PKL setempat.

Setelah semua rangkaian acara tersebut, kegiatan ditutup dengan kerja bakti bersama untuk membersihkan area Ganyang secara keseluruhan. Mahasiswa Arsitektur ITB 2022 membagi daerah-daerah yang telah ditentukan untuk membersihkan dan merapikan area ini, sebagai bentuk komitmen mereka untuk menjaga dan memelihara tempat ini.

Ketua Pelaksana Ganyang Kenyang, Agur Widi Admaja berharap agenda ini dapat semakin memperkenalkan kembali PKL ke warga sekitar setelah proses relokasi. “Kami berharap Ganyang Kenyang ini dapat memperkenalkan kembali PKL yang terkena dampak relokasi dapat kembali dikenali dan dalam jangka panjang mampu meningkatkan kesejahteraan PKL,” ujarnya.

Ganyang Kenyang adalah contoh nyata bahwa mahasiswa dapat berperan aktif kepada masyarakat dan memberikan dampak positif dalam upaya pemulihan ekonomi dan sosial.

Program ini berhasil membantu PKL di Jalan Gelap Nyawang untuk mendapatkan perhatian yang lebih besar dari masyarakat, serta meningkatkan pendapatan mereka. Selain itu, Ganyang Kenyang juga mengilhami semangat kebersamaan dan kepedulian terhadap lingkungan sekitar, yang akan terus berlanjut sebagai bagian dari program orientasi Himpunan Mahasiswa ITB.

“Kami merasa senang karena dapat berinteraksi secara langsung dengan masyarakat dan pedagang, berbagi cerita dan berbagi keseruan selama keberjalanan acara,” tutup Agur.

Reporter : Satria Octavianus Nababan (Teknik Informatika, 2021)