HIMASTRON ITB Peringati World Space Week 2009

Oleh kikywikantari

Editor kikywikantari

BANDUNG, itb.ac.id - Dalam rangka memperingati World Space Week 2009 yang berlangsung pada tanggal 4-10 Oktober 2009, Himpunan Mahasiswa Astronomi (HIMASTRON) ITB berbagi ilmu pengetahuan mengenai alam semesta dan teknologi-teknologi luar angkasa melalui Pameran Foto dan Observasi Malam yang terbuka untuk umum pada tanggal 7-8 Oktober 2009 bertempat di Gedung Oktagon dan Lapangan Campus Center (CC) Barat ITB.

Melalui acara tersebut, HIMASTRON ingin berbagi ilmu pengetahuan dan teknologi mengenai alam semesta melalui berbagai macam media, mulai dari pameran foto-foto hasil eksplorasi teropong luar angkasa Hubble hingga pemutaran film mengenai penerbangan ke antariksa. Selain itu, di sekeliling Lapangan CC Barat dipajang pula papan-papan panel berisi artikel-artikel menarik, antara lain mengenai mimpi dan harapan manusia dahulu yang ingin melakukan penerbangan ke luar angkasa, pendaratan di Bulan, eksplorasi Planet Mars, hingga sejarah teknologi Roket.

World Space Week adalah perayaan yang termasuk dalam rangkaian acara Internationak Year of Astronomy 2009, bertujuan untuk menghargai ilmu pengetahuan dan teknologi yang berperan dalam perbaikan dan kemajuan peradaban manusia hingga saat ini. Perayaan bersifat internasional ini sebelumnya telah ditetapkan oleh PBB untuk diperingati tiap tanggal 4-10 Oktober, dimana pada kedua tanggal tersebut terjadi peristiwa yang akan mengubah peradaban manusia, yaitu; pada tanggal 4 Oktober 1957 merupakan peluncuran pertama satelit Bumi buatan manusia yang diberi nama 'Sputnik 1' yang menjadi langkah awal eksplorasi alam semesta. Sedangkan, pada tanggal 10 Oktober 1967 merupakan penandatanganan Perjanjian Asas Aktivitas Negara dalam Eksplorasi dan Pemanfaatan Luar Angkasa secara Damai, termasuk Bulan dan Benda Luar Angkasa lainnya.

"HIMASTRON memiliki banyak karya foto hasil observasi malam di Bosscha, tetapi belum dapat ditampilkan saat ini karena keterbatasan waktu. Yang kami tampilkan di sini merupakan hasil observasi teropong luar angkasa Hubble," jawab Erni Romauli, Ketua Panitia, ketika ditanya mengenai sumber foto-foto yang dipamerkan. Diperlihatkan foto-foto menarik yang tertangkap oleh teknologi sensor panas dan inframerah teropong Hubble, mengenai lahirnya sebuah galaksi atau kematian sebuah bintang yang menyebabkan ledakan Mahadashyat Supernova.

Melalui acara ini, kita dapat mengetahui bahwa alam semesta yang berada di sekitar kita yang telah diciptakan oleh Tuhan Yang Maha Esa, memiliki keindahan-keindahan dan misteri yang hingga saat ini masih belum tersentuh oleh teknologi manusia. Sehingga, manusia masih harus terus belajar dan berusaha untuk memajukan peradabannya melalui pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi tanpa melupakan kekuasaan Tuhan.