ITB Ajak Masyarakat Olah Pindang Lewat Fermentasi Mikroba di Fermenstation 2025

Oleh I Dewa Ayu Andina Angelia - Mahasiswa Mikrobiologi, 2022

Editor M. Naufal Hafizh, S.S.


BANDUNG, itb.ac.id – Fermenstation merupakan salah satu kegiatan tahunan dari Kelompok Keilmuan (KK) Bioteknologi Mikroba, SITH ITB. Salah satu mata acara dalam kegiatan ini adalah workshop pembuatan pindang yang diadakan bersama dengan mahasiswa jurusan Mikrobiologi ITB di Multipurpose Hall CRCS Lantai 3, ITB Kampus Ganesha, Jumat (13/6/2025).

Kegiatan yang dipandu oleh Dr.Eng. Kamarisima, S.Si., M.Si. ini bertujuan untuk memperkenalkan cara membuat pindang ikan tongkol melalui proses fermentasi terkontrol. Produk pindang merupakan salah satu olahan fermentasi dari Palembang, Sumatera Selatan, yang berfungsi menghilangkan aroma amis dari pindang sekaligus meningkatkan cita rasa melalui produksi asam glutamat dan meningkatkan daya simpan ikan tongkol.

Dalam proses fermentasinya, ikan tongkol yang telah direbus ditambahkan dengan kultur bakteri Lactobacillus plantarum dan garam. Ikan lalu difermentasi selama 9 jam pada suhu ruang. Pertumbuhan bakteri inilah yang menghambat pertumbuhan mikroba patogen, misalnya E. coli dan Salmonella yang membahayakan bagi kesehatan manusia. Setelah selesai diinkubasi, pindang siap dikonsumsi dengan cara digoreng terlebih dahulu ataupun dimasak dengan metode lainnya. Hasilnya adalah pindang dengan cita rasa umami yang kuat, tekstur yang lebih kering, dan aroma gurih serta amis yang minim.

Kegiatan ini mendapat sambutan baik dari pengunjung. Banyak masyarakat, terutama sivitas akademika ITB, serta ibu-ibu pemilik UMKM yang berbondong-bondong mengikuti kegiatan ini. Ketua panitia kegiatan ini, yaitu Rufaida Khairina (BM’22) menyampaikan kesannya, “Materi workshop ini sangat diterima dengan sangat baik oleh peserta dan saya berharap materinya dapat memberi manfaat lebih, terutama bagi ibu-ibu pemilik UMKM di desa binaan untuk dapat meningkatkan perekonomian desanya,” ujarnya.

Reporter: I Dewa Ayu Andina Angelia (Mikrobiologi, 2022)

#itb berdampak #kampus berdampak #itb4impact #diktisaintek berdampak #sdg 12 #responsibleconsumptionandproduction #sdg 3 #goodhealthandwellbeing #sdg 2 #zerohunger