ITB dan RMID Osaka University Jalin Kerja Sama Pembuatan Vaksin

Oleh Adi Permana

Editor Adi Permana


BANDUNG, itb.ac.id--Institut Teknologi Bandung (ITB) menjalin kerja sama dengan Osaka University, Jepang, dalam pembuatan vaksin untuk virus corona (COVID-19). Penandatanganan kerja sama tersebut dilakukan oleh Wakil Rektor Bidang Riset dan Inovasi Prof. I Gede Wenten, Ph.D. dan Direktur Research Institute for Microbial Diseases (RMID) Osaka University Prof. Masato Okada, Ph.D., Kamis (4/3/2021).

Tujuan utama dari kerja sama ini adalah penelitian dan pengembangan di bidang vaksin Covid-19. Adapun secara garis besar, ruang lingkup MoU ini adalah pengembangan cara produksi dan analisa vaksin model baru yang lebih presisi dan akurat. Pelaksanaan kerja sama ini akan dimulai melalui penyusunan proposal teknik secara bersama antara tim vaksin ITB dan RMID Osaka University.

Prof. Wenten mengatakan, semoga dengan kerja sama dapat memberikan solusi atas krisis kesehatan yang tengah terjadi di dunia akibat pandemi COVID-19, yang melibatkan multidisiplin ilmu.

Dalam pengembangan vaksin, ITB telah menjadi pelopor dan bekerja sama dengan pemerintah daerah, dan juga dengan jaringan internasional. Selain itu, tim vaksin di ITB juga berkontribusi terhadap pengembangan vaksin "Merah Putih" yang saat ini sedang dibuat oleh Indonesia.

"Dengan kolaborasi antara dua universitas ini, ITB yakin bahwa tim vaksin ITB dan RMID bisa menghasilkan dan menjadi yang terdepan dalam pengembangan sains dalam bidang healthcare technology, healthcare system, dan global health governance," ujar Prof. Wenten dalam sambutannya.

Sementara itu, Direktur RMID Osaka University menyampaikan, bahwa selama 80 tahun institusinya telah melakukan pengembangan penelitian dasar seperti ilmu penyakit menular, imunologi, onkologi, dll. "Saat ini kami telah memberikan kontribusi besar dalam pengendalian penyakit menular dan mekanisme penyakit dasar," ujarnya.

Prof. Masato berharap kerja sama ini dapat direalisasikan dan kontribusinya dapat terlaksana dengan baik. Selain itu, ia juga menyampaikan terima kasih kepada pemerintah Indonesia dan Jepang yang selama ini telah mengambil langkah kongkret bersama dengan tujuan untuk meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan yang lebih baik.