ITB Pamerkan Hasil Program P3MI tahun 2018

Oleh Adi Permana

Editor Adi Permana

*Mesin 3D Printing yang dipamerkan dalam Pameran Poster dan Produk hasil Program Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat dan Inovasi (P3MI) LPPM-ITB tahun 2018. Mesin tersebut menggunakan filamen dari limbah tutup botol air minum. (Dok. Humas ITB)

BANDUNG, itb.ac.id – Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) Institut Teknologi Bandung (ITB), mengadakan Pameran Poster dan Produk hasil Program Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat dan Inovasi (P3MI) ITB tahun 2018 yang berlangsung di Aula Barat dan Aula Timur Kampus ITB, Jalan Ganesha No. 10 Bandung, Jumat (18/1/2019).

Dalam kegiatan Pameran Poster dan Produk tersebut, ditampilkan hasil–hasil kegiatan dari 85 judul penelitian yang didanai melalui Program Riset ITB 2018, 61 judul kegiatan pengabdian kepada masyarakat serta 7 judul kegiatan Program Riset Unggulan Pusat Penelitian yang ditampilkan dalam bentuk Pameran Poster dan Produk bertempat di Aula Timur.

Ketua LPPM ITB Prof. Dr. Eng. Khairurrijal, MS., mengatakan, produk-produk penelitian pengabdian kepada masyarakat dan inovasi yang ditampilkan berasal dari 104 Kelompok Keahlian yang ada di ITB. Ia mengatakan, melalui pameran ini, menunjukkan bahwa potensi penelitian dari para peneliti ITB masih sangat tinggi. 

“Jadi kita berharap pada tahun mendatang, pendanaan untuk Program P3MI bisa ditingkatkan sehingga seluruh proposal yang lolos passing grade bisa didanai semua. Kegiatan hari ini sebagai bentuk sosialisasi dari hasil penelitian maupun pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan oleh ITB," katanya.

Sementara itu, Wakil Rektor Bidang Riset, Inovasi dan Kemitraan ITB, Prof. Dr. Ir. Bambang Riyanto Trilaksono menyampaikan, pendanaan yang telah diberikan ITB untuk Program P3MI dimaksudkan untuk lebih mendorong aktivitas dari KK melakukan riset dan inovasi serta pengabdian kepada masyarakat.

Prof. Bambang berharap, hasil keluaran dari program tersebut bisa menjadi publikasi dalam bentuk jurnal, produk inovasi, hak paten atau dalam bentuk kebijakan yang diterapkan di dalam masyarakat tempat pengabdian maupun bentuk lain yang dicantumkan di dalam panduan keluaran Program P3MI.

Prof. Bambang juga menyampaikan apresiasi atas program pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan LPPM-ITB di lokasi bencana seperti yang dilakukan di Lombok, Palu dan Selat Sunda. Melalui kegiatan itu, ITB berkontribusi menerapkan teknologi yang dapat membantu para korban. "Untuk itu saya ucapkan terima kasih dan apresiasi sangat tinggi kepada dosen yang terlibat dalam program tersebut," pungkasnya.

Sekretaris Bidang Penelitian LPPM ITB Ir. R. Sugeng Joko Sarwono, MT., Ph.D., mengatakan, keseluruhan Program P3MI yang telah dicanangkan ITB ini, diharapkan mampu mewujudkan visi ITB yaitu ITB menjadi lembaga pendidikan tinggi dan pusat pengembangan sains, teknologi dan seni yang unggul, handal dan bermartabat di dunia yang bersama dengan lembaga terkemuka bangsa menghantarkan masyarakat Indonesia menjadi bangsa yang bersatu, berdaulat, dan sejahtera.

“Selain itu, LPPM juga telah mengundang 12 Fakultas/Sekolah yang ada di ITB untuk menampilkan hasil–hasil kegiatan Program P3MI ITB baik dalam bentuk Poster maupun Produk yang ditampilkan di Aula Barat,” katanya.

*Alat simulator pesawat tempur yang juga dipamerkan dalam acara tersebut. (Dok. Humas ITB)

ITB telah menganggarkan dana untuk kegiatan penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan inovasi sejak beberapa tahun yang lalu, namun jumlah dana yang dianggarkan dirasa masih belum memadai untuk mencapai target KPI ITB, sehingga mulai tahun 2017 dikeluarkan program riset baru yaitu Program Penelitian, Pengabdian kepada Masyarakat dan Inovasi ITB (P3MI-ITB).

Program ini dimaksudkan untuk mendukung penguatan dan peningkatan kinerja penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan inovasi sebagai ujung tombak peningkatan produktifitas dan kualitas penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan inovasi ITB. Serta membangun atmosfir riset yang baik dan budaya penelitian, pengabdian kepada masyarakat dan inovasi yang kokoh di tingkat Kelompok Keahlian dalam mewujudkan ITB entrepreneurial university terpandang di Asia.

Selain program P3MI, program Penelitian yang telah rutin didanai oleh ITB sejak tahun 2004 adalah Program Riset ITB. Program ini terdiri dari skema Program Riset Unggulan Pusat Penelitian, Program Riset Kelompok Keahlian, Program Riset Peningkatan Kapasitas serta Program Riset Multidisiplin. Masing-masing skema ditujukan untuk meningkatkan keterlibatan dosen dalam kegiatan Penelitian serta memperkuat terwujudnya produk-produk Penelitian unggulan ITB.

Dalam bidang pengabdian kepada masyarakat, ITB juga terus mendorong penerapan hasil ilmu pengetahuan, teknologi dan seni melalui program pengabdian kepada masyarakat untuk memecahkan masalah bangsa. Hal ini diwujudkan dalam Program Pengabdian kepada Masyarakat yang didanai oleh ITB dan telah dimulai sejak tahun 2010.