Karya Inovasi Tenant Inkubator Bisnis LPIK ITB Bantu Warga Subang

Oleh Pelita Fajarhati

Editor Pelita Fajarhati

Pada hari Rabu 12 Mei 2010 bertempat di sebuah lapangan sepakbola Desa Cicadas Kecamatan Sagalaherang, Subang diadakanlah seremoni peresmian kerjasama PT Cipta Tani Lestari (CTL) yang merupakan salah satu binaan dari Lembaga Pengembangan Inovasi dan Kewirausahaan (LPIK) ITB dengan Kementerian Lingkungan Hidup- Bank Syariah Mandiri - PT Danone Aqua dalam bentuk penyediaan biogas dari bahan fibre bagi 202 peternak di Subang dengan skema pembiayaan dari Bank Syariah Mandiri serta dukungan dari Danone untuk penampungan karbon dari gas methane yang keluar dari reaktor biogas yang diproduksi oleh CTL.

Acara bertajuk Program Pemberdayaan Peternak Melalui Pengelolaan Lingkungan Secara Berkelanjutan ini dihadiri oleh Menteri Lingkungan Hidup Prof. Dr. Gusti Mohamad Hatta,  Bupati Subang Drs Eep Hidayat, M.si, Presiden Direktur Danone Indonesia Bernard Ducros, Direktur PT CTL Andrias Widji, SP, ST., Kepala BPLHD Jawa Barat, aparat pemerintah daerah Subang, masyarakat sekitar, dan undangan lainnya.

Dalam sambutannya Menteri Negara Lingkungan Hidup mengatakan  sangat bangga dengan kolaborasi yang terjalin ini dan diharapkan kerjasama ini bisa ditularkan ke daerah lain dan juga untuk teknologi penyediaan energi alternatif selain biogas seperti mikrohidro, solarcell, turbin arus  laut, dan lain-lainnya sehingga masyarakat bisa memanfaatkan energi alternatif yang juga ramah lingkungan.
 
Andrias Widji, SP, ST. sebagai direktur PT CTL yang juga alumni Teknik Kimia ITB Angkatan 1997 menyampaikan rasa bangganya bisa mempersembahkan teknologi biogas ini bagi masyarakat dan secara khusus menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Inkubator Bisnis - LPIK ITB yang telah membantu merintis dan juga mendampingi CTL selama ini bahkan dalam menyampaikannya Andrias terharu bahkan menitikkan air mata. CTL sendiri bergerak pada bidang penyediaan produk bermuatan teknologi penghasil energi alternatif biogas dari kotoran ternak, maupun limbah rumah maupun pabrik serta produk-produk agro industri. Produk CTL diantaranya: Reaktor biogas plastik dan Reaktor biogas dari bahan fibre glass.

Keuntungan reaktor Biogas ini antara lain:

  • Mudah dalam pengoperasian dan pemeliharaan
  • Biaya yang relatif murah
  • Produksi gas yang tinggi dan stabil
  • Mudah dalam penginstalan
  • Produksi gas bio dalam ukuran standar 3 m3 setara dengan 2 liter minyak tanah, sehingga sangat membantu kebutuhan rumah tangga untuk keperluan memasak yang selama ini peternak sering menggunakan kayu bakar

Beberapa intansi dan organisasi yang pernah melakukan kerjasama dengan CTL sampai saat ini antara lain:
  • Departemen Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM)
  • Dinas ESDM di Pemda tingkat I & II
  • Dinas Pertanian
  • Kementerian Lingkungan Hidup (KLH)
  • PT Indonesia Power
  • PT Sinarmas
  • Bapeda Kuningan
  • dan lain-lain
Dalam acara tersebut perwakilan masyarakat peternak sapi Subang mengucapkan terima kasih atas penyediaan biogas ini dan merasa sangat terbantu untuk memberikan solusi mengurangi pengeluarannya yang selama ini digunakan membeli minyak tanah maupun kayu bakar untuk keperluan memasak.

Setelah seremoni acara dilanjutkan dengan peninjauan reaktor biogas yang sudah terpasang di rumah penduduk oleh Menneg KLH dan dikuti oleh para undangan dan foto di lokasi. Semoga dari acara ini bisa mengilhami kita civitas academica untuk bisa melakukan inovasi yang manfaatnya bisa dirasakan langsung oleh masyarakat.

 

(Eddy R. Wiguna)

scan for download