Konser Bersama Pertama Festival Paduan Suara XX ITB

Oleh

Editor

BANDUNG, itb.ac.id - Rabu (13/9), di Aula Barat ITB, telah diselenggarakan Konser Bersama Pertama Festival Paduan Suara (FPS) XX ITB. Konser yang dimulai pukul 19.00 WIB ini menampilkan beberapa peserta kompetisi paduan suara nasional ini, seperti Cantante Domino Choir, Swara Satata Cakti, dan Paduan Suara Mahasiswa Swaradarmagita Universitas Gunadarma. Berlangsung singkat selama satu setengah jam, para penampil yang masing-masing membawakan dua buah lagu ini, tampil dengan cukup maksimal meskipun mereka juga harus fokus berlatih untuk kompetisi. “Seni paduan suara, salah satu bentuk seni musik yang memiliki bahasa universal, sampai saat ini belum mendapatkan apresiasi yang cukup di negeri yang memiliki beragam kesenian dan kebudyaan ini. Usaha keras perlu terus dilakukan agar masyarakat luas dapat menikmati keindahan musik paduan suara,” tutur Rektor ITB, Prof. Dr. Ir. Djoko Santoso, M.Sc., pada pembukaan FPS XX ITB di Aula Barat ITB, Selasa (12/9). Aula Barat selama 6 hari, 12-17 September 2006, akan menjadi saksi unjuk kebolehan puluhan paduan suara anak-anak, remaja, dan dewasa dari seluruh Indonesia dalam even FPS XX ITB yang diadakan oleh Paduan Suara Mahasiswa (PSM) ITB. Berformatkan sebuah kompetisi, FPS XX ITB dibagi ke dalam tujuh kategori: paduan suara anak-anak A, paduan suara anak-anak B, paduan suara remaja campuran, paduan suara campuran, paduan suara sejenis wanita, paduan suara sejenis pria, dan kategori lagu rakyat Indonesia. Pemenang dari tiap kategori akan memperoleh piala dari Menteri Pendidikan Nasional atau Menteri Kebudayaan dan Pariwisata. Sementara itu dewan juri yang akan menilai penampilan para peserta di antaranya: Catharina Leimena, Indra Listiyanto, Nelson Kwei, Jennifer Tham, Yoseph Suryadi, Yohana Nurindro, Aning Katamsi, Hanna M. Priharto, Alda Swenson Simanjuntak, Binu D. Soekaman, Dorcas Soenaryo, Antonius Soetanta, SJ., dan Isabel Tong.