KRI - KRCI 2012: Peserta Mantapkan Persiapan Lewat Running Test

Oleh Edo Belva

Editor Edo Belva

BANDUNG, itb.ac.id - Puluhan tim dari berbagai perguruan tinggi tampak memadati area Gedung Serba Guna ITB Jatinangor. Mereka tampak sedang sibuk mempersiapkan robotnya yang akan mengikuti running test Kontes Robot Indonesia (KRI) dan Kontes Robot Cerdas Indonesia (KRCI) untuk wilayah regional 2. Running test KRI - KRCI regional 2 diselenggarakan pada hari Jumat (25/05/12) sedangkan untuk pertandingan  diselenggarakan pada hari Sabtu (26/05/12).

KRI - KRCI wilayah regional 2 diikuti oleh 67 tim dari 29 perguruan tinggi yang berasal dari Jawa Barat, DKI Jakarta, serta Banten. Tim yang menjadi pemenang pada KRI - KRCI wilayah akan mendapatkan kesempatan untuk menunjukan kemampuannya dengan bertanding di KRI dan KRCI Nasional.

"Pada running test kali ini, peserta dapat mencoba robotnya di lapangan yang akan dipergunakan besok," ujar Agung Dhamaratana (Teknik Elektro 2010) selaku salah satu panitia. Tiap tim akan diberi kesempatan untuk melakukan running test sebanyak tiga kali.

Selain dilakukan running test, pada kegiatan itu robot juga akan ditimbang dan diukur dimensinya. "Robot akan dimasukan ke dalam suatu kotak dengan ukuran yang telah ditentukan. Jika robot tidak dapat masuk ke kotak tersebut, berarti ukuran robot tidak sesuai dengan ketentuan," ujar Agung. Karena ini masih dalam tahap running test, maka peserta diperbolehkan untuk memperbaiki lagi robotnya.

Mantapkan Persiapan

Menurut M. Nailul Syauqi Author (Teknik Elektro 2009), ketua III pada acara kali ini, dengan mengikuti running test kali ini, diharapkan dapat memantapkan persiapan peserta untuk pertandingan besok. Hal itu diamini oleh Johannes, salah satu peserta KRCI perwakilan dari Universitas Bina Nusantara. "Pada running test pertama, kami mengalami masalah daya listrik dan pada running test kedua kami menemukan masalah lain, yaitu pada gear motor robot," ungkap Johannes.

"Semua masalah itu berhasil kami atasi, semoga besok tim kami berhasil menyelesaikan perlombaan tersebut dengan baik," tambahnya.

"Secara keseluruhan, running test berjalan lancar, hanya ada beberapa kecelakaan kecil dari peserta namun berhasil teratasi dengan baik," ujar Syauqi.