Kunjungan ITB ke UNPAD, Langkah Strategis Tingkatkan Kualitas Pendidikan Tinggi

Oleh Anggun Nindita

Editor Anggun Nindita

JATINANGOR, itb.ac.id - Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan tinggi dan mendorong inovasi, Institut Teknologi Bandung (ITB) melakukan kunjungan kerja ke Universitas Padjadjaran (UNPAD), Rabu (28/8/2024) di Gedung Rektorat UNPAD, Jatinangor, Kabupaten Sumedang.

Pertemuan ini dihadiri oleh Prof. Reini Wirahadikusumah, Ph.D., Sekretaris Institut ITB, Prof. Dr.-Ing. Ir. Widjaja Martokusumo, Direktur Direktorat Pendidikan, Dr.Techn. Ir. Arief Hariyanto, dan Direktur Direktorat Kampus ITB Jatinangor, Prof.Ir. Agus Jatnika Effendi, Ph.D. Mereka disambut dengan hangat oleh Rektor UNPAD, Prof. Dr. Rina Indiastuti, M.SIE., Direktur Direktorat Riset dan Pengabdian pada Masyarakat UNPAD Prof. Rizky Abdulah, S.Si., Apt., Ph.D., dan Kepala Kantor Urusan Komunikasi Publik UNPAD Dandi Supriadi, M.A. (SUT), Ph.D.

Dalam pertemuan tersebut, kedua institusi membahas sejumlah hal. Di antaranya adalah terutama penguatan kerjasama ITBxUNPAD di mana kedua perguruan tinggi sudah memulai tahun 2021. Sebagai informasi, sudah lebih dari 100 mahasiswa per semester mahasiswa menempuh beberapa mata kuliah di kedua perguruan tinggi tersebut.

Dalam rangka implementasi kurikulum ITB 2024, ITB ingin memperkaya pengembangan kompetensi mahasiswa ITB tidak hanya dari antar program studi, namun juga program studi dari UNPAD.

Kurikulum ITB 2024 yang akan diterapkan diharapkan dapat menghasilkan lulusan yang lebih kompeten dan siap menghadapi tantangan dunia kerja yang semakin kompleks. Sementara itu, program multidisiplin diharapkan dapat melahirkan inovasi-inovasi baru yang dapat memberikan manfaat bagi masyarakat.

Dok.Humas UNPAD

Dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan tinggi, program ITBxUNPAD akan kembali diperkuat dengan melanjutkan kerja sama akademik dalam bentuk pengambilan paket complementary courses. Kerja sama ini membuka peluang bagi mahasiswa ITB guna mempelajari dan mengambil mata kuliah (MK) di UNPAD untuk topik-topik khusus, seperti AI, cyber crime, ilmu sosial, ilmu hukum, ekonomi pembangunan, dan lain sebagainya. Begitu pula sebaliknya, mahasiswa UNPAD pun dapat mengambil MK di ITB. Kolaborasi ini diharapkan dapat memperkaya pengetahuan mahasiswa dan mempersiapkan mereka untuk menjadi lulusan yang unggul dan kompetitif.

Selain itu, UNPAD tengah mengkaji perkembangan teknologi yang semakin cepat dalam bidang kedokteran, terutama dalam pengobatan kanker. Fisika nuklir memiliki peran yang sangat krusial dalam pengobatan kanker, dan UNPAD memerlukan dukungan ITB yang telah memiliki reputasi sangat baik dalam bidang sains dan teknologi. Diharapkan kolaborasi ini akan mempercepat pengembangan teknologi di bidang kesehatan yang lebih presisi dan efektif.

Sebagai informasi, sebelumnya ITB juga telah bekerja sama dengan Fakultas Kedokteran UNPAD, untuk membuka Program Multidisiplin Teknologi Kesehatan, pertama di Indonesia. Program ini sebagai hasil kombinasi dan kolaborasi kekuatan riset dan pendidikan teknik ITB dengan keunggulan dan potensi teknologi kesehatan di Fakultas Kedokteran UNPAD.

Kolaborasi antara ITB dan UNPAD dalam berbagai program pendidikan dan penelitian diharapkan dapat menghasilkan temuan-temuan baru yang dapat berkontribusi pada pengembangan ilmu pengetahuan, teknologi, sosial, dan humaniora.

Tak hanya itu, dalam rangka mempererat tali silaturahmi, ITB dan UNPAD berencana mengadakan pertandingan persahabatan bola yang melibatkan mahasiswa, dosen, dan tenaga kependidikan. Kegiatan ini bertujuan untuk semakin mendorong semangat sportivitas dan kesehatan di lingkungan kampus.

Kunjungan ini juga diharapkan dapat menjadi titik tolak bagi kedua institusi untuk menjalin kerja sama yang lebih erat. Melalui sinergi yang terjalin, diharapkan dapat tercipta inovasi-inovasi baru dalam bidang pendidikan yang mampu menjawab tantangan zaman. Kolaborasi yang solid ini bukan hanya akan meningkatkan kualitas pendidikan di kedua institusi, tetapi juga berkontribusi signifikan dalam mencetak generasi muda yang cerdas, kreatif, dan siap bersaing di kancah global.