Mahasiswa ITB Ikuti Konferensi Lingkungan di Singapura

Oleh kristiono

Editor kristiono

BANDUNG, itb.ac.id - Empat mahasiswa ITB, Safir Soeparna (SBM), Ravina Rukmina Binol (Teknik Lingkungan), Maria Sahara (Planologi), dan Putri Octarina (Arsitektur) berkesempatan untuk mengikuti World Leadership Conference di Singapore Management University, 15 hingga 19 Juni 2009. Konferensi bertema "Environment and Economics: Towards a Low Carbon Economy" ini ditujukan untuk membangun etos kepemimpinan bagi pemuda-pemudi yang berprestasi dan memiliki pengalaman di bidang lingkungan.
Keempat mahasiswa ITB tersebut lolos seleksi ECO-Singapore dengan mengusung manifesto bertema Sustainable Green Developers. Konsep ini menekankan pentingnya strategi pembangunan di negara sedang berkembang sebagai kesatuan dari aspek bisnis mandiri, wawasan lingkungan, dan perancanaan sosial yang matang. Safir, Maria, Ravina dan Putri akan bergabung bersama 300 mahasiswa internasional utusan dari  sekolah dan universitas dari berbagai negara, termasuk ASEAN dan Australia.

Konferensi lingkungan World Leadership Conference diselenggarakan oleh ECO-Singapore, sebuah NGO yang bergerak di bidang lingkungan, bekerjasama dengan PBB, Bank Dunia, British Council dan pemerintah Singapura. Selama lima hari, para peserta akan mempelajari empat dari enam topik konsentrasi yang ada yakni pengelolaan sampah, pemanfaatan sumberdaya, hukum lingkungan, teknologi hijau, pendidikan lingkungan, dan energi alternatif. Materi akan dikemas dalam bentuk diskusi panel dengan para pakar, melalui serangkaian kunjungan dan workshop.