Mahasiswa ITB Sabet Juara Tunggal pada Kompetisi Bisnis Tingkat Nasional
Oleh Diviezetha Astrella Thamrin
Editor Diviezetha Astrella Thamrin
BANDUNG, itb.ac.id - Tak berhenti mengukir prestasi, kali ini sekelompok mahasiswa dari Teknik Industri dan Manajemen Rekayasa Industri ITB yang tergabung dalam Tim Marvel kembali mengharumkan nama ITB dengan menyabet juara umum (Grand Winner) pada National Business Case Competition (NBCC) 2013. Kompetisi yang digelar pada Senin-Kamis (16-19/09/13) ini diikuti oleh 76 tim dari seluruh universitas-universitas di Indonesia. Bertempat di Universitas Padjajaran, Bandung, ketiga mahasiswa ITB ini berhasil membawa pulang gelar juara tunggal dengan jumlah poin tertinggi.
NBCC 2013 merupakan lomba analisis kasus bisnis tahunan tingkat nasional yang diadakan oleh Himpunan Mahasiswa Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Padjajaran. Lomba dimulai dengan tahap seleksi, dimana para peserta yang terdiri dari tim-tim yang masing-masing beranggotakan 3 orang diharuskan untuk membuat paper mengenai strategi bisnis untuk sebuah kasus bisnis yang nyata. Tim yang lolos seleksi kemudian disaring kembali menjadi 10 tim yang berlaga di tahap final, dimana tim dari ITB harus berkompetisi dengan tim-tim lain dari Universitas Indonesia, Institut Teknologi Sepuluh November, Institut Manajemen Telkom, dan Universitas Padjajaran, yang notabenenya memang memiliki program studi manajemen.
Tim Marvel dari ITB diwakili oleh Alifa Farhan (Manajemen Rekayasa Industri 2010), Ariska Djajantie (Manajemen Rekayasa Industri 2010), dan Felicia Tantiana (Teknik Industri 2010). Pada tahap final, tim diharuskan untuk mempresentasikan kasus yang telah dikerjakan sebelumnya. Setelahnya, diberikan kasus-kasus nyata yang baru lagi untuk dirumuskan strategi bisnisnya hanya dalam waktu 4 jam. Dengan mengusung topik Badan Usaha Milik Negara, kasus-kasus yang disajikan pun tak jauh-jauh dari kasus bisnis BUMN Indonesia; seperti PT Pos Indonesia, PT Len Industri, dan Kantor Berita Antara.
Menurut Alifa, kasus yang paling menarik dari lomba ini adalah kasus PT Pos Indonesia. Saat ini, PT Pos Indonesia tengah merambah bisnis online dan mengembangkan bisnis plazapos.com, sebuah online marketplace yang dinaungi PT Pos Indonesia. "Kita ditantang untuk membuat strategi bisnis agar plazapos.com ini menjadi bisnis yang menguntungkan," tutur Alifa.
Tim Marvel berhasil memperoleh perhatian para dewan juri dan mengumpulkan poin tertinggi hingga meraih juara umum. Dewan juri pada kompetisi kali ini berbeda-beda untuk setiap kasus, yang terdiri dari petinggi perusahaan terkait, akademisi, dan praktisi-praktisi ahli bisnis online, manajemen, dan media digital. Dengan mengantongi juara pertama pada kasus PT Pos Indonesia dan PT Len Industri, tim dari ITB berhasil mengungguli tim-tim dari universitas lainnya dan menyabet juara tunggal pada NBCC 2013.