Menata Jejak dan Menyulut Pelita, LKM XII ITB Tanamkan Jiwa Pemimpin dengan Hati

Oleh Ayu I'anatul Maula - Mahasiswa Teknik Geofisika

Editor Anggun Nindita

Panitia, fasilitator, dan peserta LKM XII ITB, Minggu (12/10/2025). (Dok. Tim Media & Publikasi LKM 2025)

BANDUNG, itb.ac.id — Direktorat Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung (ITB) kembali menyelenggarakan Latihan Kepemimpinan Mahasiswa (LKM) XII yang resmi dibuka pada Jumat (10/10/2025) di Pusat Pendidikan Teritorial (Pusdikter) Pusterad, Kabupaten Bandung.

Kegiatan ini berlangsung selama tiga hari, yakni pada 10–12 Oktober 2025, dan diikuti oleh 112 peserta serta 25 fasilitator. Para peserta merupakan perwakilan dari berbagai organisasi kemahasiswaan di ITB, meliputi Keluarga Mahasiswa (KM) ITB, Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM), Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ), dan Tutor Asrama ITB.

LKM ITB menjadi wadah pembinaan kepemimpinan bagi mahasiswa melalui kegiatan yang interaktif, kolaboratif, dan inklusif. Kegiatan ini bertujuan membentuk pemimpin muda yang Adaptif, berintegritas, dan Rendah hati (AIR), serta memiliki kemampuan berpikir strategis dan kontributif. Tahun ini, LKM XII ITB mengusung tema “Bangkit Memimpin: Menata Jejak – Menyulut Pelita.”

Hari Pertama: Pembukaan dan Semangat Kepemimpinan

Kegiatan pembukaan dimulai pada pukul 16.00 WIB dengan agenda persiapan keberangkatan dan upacara resmi pembukaan di Pusdikter. Prosesi pemasangan slayer peserta dilakukan oleh Direktur Kemahasiswaan ITB, Prof. Dr. apt. Muhamad Insanu, S.Si., M.Si., sebagai simbol dibukanya LKM XII ITB secara resmi.

Dalam sambutannya, Prof. Insanu menegaskan bahwa LKM bukan sekadar pelatihan, tetapi juga proses pembentukan karakter pemimpin muda ITB yang reflektif, berintegritas, dan siap membawa perubahan positif bagi masyarakat.

Hari Kedua: Leadership dan Self-Leadership

Pada hari pertama pelatihan (Sabtu, 11/10/2025), peserta dibekali berbagai materi tentang kepemimpinan dan kepemimpinan diri (self-leadership). Mereka diajak memahami pentingnya visi, keterampilan manajemen, kreativitas, serta kemampuan beradaptasi dalam menghadapi tantangan baru.

Agar pembelajaran lebih menarik, sesi kelas dikemas secara interaktif dan dinamis. Selain itu, peserta juga mengikuti talk show dari Tanoto Foundation bertema “Model the Way, Leading from Within”, yang membuka wawasan peserta mengenai kepemimpinan yang berawal dari diri sendiri.

Hari Ketiga: Kolaborasi, Wawasan Kebangsaan, dan Apresiasi

Hari terakhir kegiatan diisi dengan materi mengenai kolaborasi dan implementasi kepemimpinan dalam organisasi. Peserta didorong untuk menggerakkan organisasi agar memberikan dampak nyata bagi masyarakat.

Pada hari ini, peserta juga mendapatkan materi wawasan kebangsaan dari Mayor Alex serta seminar kepemimpinan oleh Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kemahasiswaan ITB, Prof. Dr. Irwan Meilano, S.T., M.Sc. Selain itu, peserta berkesempatan membuat video kelompok yang menampilkan refleksi dan hasil pembelajaran selama kegiatan. Kegiatan ditutup dengan upacara penutupan melalui pencopotan simbolis slayer peserta, dilanjutkan dengan penayangan video dokumentasi dan pemberian penghargaan untuk beberapa kategori.

Ketua Pelaksana LKM XII ITB, Enjelly, menyampaikan harapannya terhadap kegiatan ini. “Semoga apa yang dibawakan dalam LKM tahun ini dapat menginspirasi, menguatkan, dan membantu teman-teman mahasiswa untuk tumbuh sebagai pribadi yang lebih matang dan siap memimpin dengan hati,” ujarnya.

#lkm #mahasiswa #kepemimpinan #sdg4 #sdg16 #sdg16