Minikonser ISO: Denting Pusaka, Ekspresi Musik Pemuda Indonesia

Oleh Ramasha Shella Gustia

Editor Ramasha Shella Gustia

BANDUNG, itb.ac.id - ITB Student Orchestra (ISO) merupakan salah satu Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) yang selalu mengadakan konser rutin setiap tahunnya. Pada Sabtu (22/10/11) yang lalu ISO kembali menggelar sebuah minikonser yang bertajuk 'Denting Pusaka, Simfoni Warna Dalam Detak Asa'.  Tema kepemudaan yang kental diangkat pada minikonser ini menjelang peringatan Sumpah Pemuda pada Jumat (28/10/11) mendatang.

Sesuai dengan tema kepemudaan yang diangkat, acara yang berlangsung di Selasar Campus Center Barat ini menyuguhkan lagu-lagu yang bertemakan nasionalisme seperti Indonesia Raya dan Bangun Pemudi-Pemuda, serta lagu daerah seperti Manuk Dadali. Selain lagu-lagu nasional, Rifky Hasan selaku music director juga menambahkan beberapa lagu mancanegara seperti instrumen Depapepe. Lagu mancanegara ini merupakan selingan dan untuk mewadahi keberagaman ketertarikan musik anggota muda ISO.

Sekitar empat puluh pemain memainkan lagu-lagu tersebut dengan beragam instrumen orkestra seperti piano, violin, cello, gitar yang dikemas dalam bentuk ensembel, dan juga flute. Terdapat pula visualisasi menarik yang ditampilkan pada layar di depan panggung untuk mendukung lagu dan permainan.Uniknya, para pemain yang ikut serta dalam minikonser ini mengenai batik sebagai simbol kebanggaan bangsa Indonesia.

Ajang Perkenalkan Musik Klasik

Cosmas mengatakan bahwa minikonser berpanitiakan empat puluh orang ini dapat dikatakan sukses dan berhasil karena jumlah penonton yang banyak dan melebihi target. Sebagian penonton yang ingin menyaksikan minikonser ini sampai tidak mendapat kursi ataupun buklet, dan hanya dapat menyaksikan minikonser dengan berdiri di tangga-tangga CC Barat. "Target awal kami hanya sekitar 60 orang dari massa ISO sendiri, beberapa keluarga, teman dekat, dan sedikit massa kampus. Kenyataannya yang datang sampai 160 orang," tutur Ria (Fakultas Teknologi Industri 2011).

Yati, nenek dari salah seorang pemain juga berpendapat, "Memuaskan sekali. Di sela-sela kesibukan masing-masing, mereka semua masih dapat membuat konser yang sangat bagus ini. Saya terkesan," ujarnya.

"Pada awalnya, acara ini bertujuan untuk memenuhi tugas Penerimaan Anggota Baru ISO. Namun seiring berjalannya waktu, tujuannya semakin berkembang untuk menunjukkan kemampuan kami bermain musik, mempererat rasa kebersamaan dan kekompakan, serta memperkenalkan khalayak pada permainan musik klasik berformat orkestra," ujar Cosmas Krisna Adiputra (Sekolah Teknik Elektro dan Informatika 2011), Ketua Minikonser. Cosmas berharap minikonser ini dapat menjadi langkah awal anggota muda ISO untuk berkembang dan memperkenalkan musik klasik berformat orkestra kepada masyarakat umum.

Oleh Diviezetha Astrella


scan for download