Pengalaman Alwan di Estonia Ikuti Program IISMA
Oleh Adi Permana
Editor Adi Permana
BANDUNG, itb.ac.id - Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) batch 2 telah dilaksanakan pada pertengahan tahun 2022 hingga 2023. Program ini kembali memberi kesempatan kepada mahasiswa Indonesia untuk mendapatkan pengalaman belajar di berbagai universitas di luar negeri. Dhani Alwandika merupakan salah satu mahasiswa dari Prodi Mikrobiologi (BM’19) Institut Teknologi Bandung (ITB) yang mendapatkan program tersebut.
Berawal dari sejak SMA, Alwan memiliki mimpi untuk dapat berkuliah di luar negeri. Menurut Alwan, IISMA memiliki proses pendaftaran yang cenderung mudah dan cepat sehingga Alwan melihat program ini sebagai peluang untuk mewujudkan mimpinya. Gagal pada program IISMA batch 1 tahun 2021 tidak mematahkan semangat Alwan untuk mendaftar pada batch 2. Hingga akhirnya Alwan menjadi awardee dan mendapatkan kesempatan untuk berkuliah di University of Tartu, Estonia.
Berbekal sedikit pengetahuan tentang negara Estonia, Alwan menaruh perhatian untuk mengeksplorasi negara ini. University of Tartu sendiri adalah universitas terbaik se-Baltic, meliputi Estonia, Latvia, dan Lithuania. Terletak di kota Tartu yang menempuh waktu 2.5 jam dari Tallinn, ibukota Estonia, Tartu menjadi kota pelajar dan pusat budaya. Jika dibandingkan dengan Indonesia, kota Tartu dapat dikatakan serupa dengan Jogjakarta.
“Salah satu tujuanku memilih Estonia karena Estonia dikenal dengan musim dingin yang ekstrem,” tutur Alwan.
Walaupun tidak sepopuler negara Eropa lain dan dengan populasi hanya 1/10 dari populasi Jakarta, Estonia termasuk salah satu negara yang sudah maju. “Hidup di negara yang lebih sepi dibandingkan Indonesia dengan transportasi publik dan fasilitas umum yang lebih maju, membuatku mempelajari banyak hal," tutur Alwan.
Seperti saat ketika Alwan mendapatkan notifikasi di smartphone-nya bahwa pada hari itu akan terjadi badai salju dan di hari yang sama akan ada presentasi akhir dari salah satu mata kuliah dan mahasiswa harus tetap datang ke kampus di tengah badai salju.
Berbagai pengalaman dan manfaat Alwan dapatkan melalui program IISMA ini. Pengalaman paling Alwan rasakan yaitu mendapatkan banyak teman. Sederhana memang tetapi hal itu merupakan fakta yang menjelaskan mitos bahwa akan sulit mendapatkan teman di luar negeri.
Dengan memiliki teman dari berbagai negara, Alwan mendapatkan pandangan baru dalam melihat dunia, terjadi tukar pikiran, dan melatih kemampuan berbahasa. Selain kehidupan, Alwan juga mendapatkan pengetahuan baru terkait akademik karena dia berkuliah di jurusan Political Science and Asian Studies yang sangat berbeda dari yang Alwan pelajari di Mikrobiologi ITB. “Melalui IISMA aku jadi sangat terbuka terkait apa yang sedang terjadi di dunia, terutama di ranah politik dan pemerintahan serta sejarah peradaban manusia,” tutur Alwan.
Alwan mengatakan, “Jika mempunyai mimpi ke luar negeri, kejarlah. Dengan itu, kalian bisa mendapatkan berbagai hal yang tidak mungkin didapatkan di tempat kalian berada sekarang."
Mulai dari hal-hal kecil seperti bertemu orang dari seluruh dunia, belajar bahasanya sedikit-sedikit, mencoba makanannya, hingga belajar budaya dari mereka dan mengerti tentang sudut pandang pemikiran mereka.
Reporter: Ghina Aulia (Mikrobiologi, 2019)