Penutupan OSKM ITB 2023, Keseruan Pertunjukan Seni hingga Momen Haru Salam Ganesha

Oleh Anggun Nindita

Editor Anggun Nindita

JATINANGOR, itb.ac.id - Orientasi Studi Keluarga Mahasiswa ITB resmi ditutup di Lapangan Bola ITB Kampus Jatinangor, Sabtu (19/08/2023). Kegiatan ini dihadiri seluruh mahasiswa baru Tahun Akademik 2023/2024.

Acara dibuka dengan pertunjukan seni dengan judul Warna-warni yang berkisah tentang perjalanan luar angkasa Mee-lo dan Z, dua karakter utama yang diperankan mahasiswa baru. Mee-lo dan Z diceritakan bertemu dengan berbagai karakter panitia dan mahasiswa himpunan jurusan di satelit KM ITB.

Berbagai karakter lainnya mondar-mandir dari berbagai titik di lapangan dengan aksi dan tarian masing-masing. Puncaknya, mereka bersama-sama menutup penampilan di panggung utama.

Adapun konsep pertunjukan berkaitan dengan pesan Kaderisasi Awal Terpusat (KAT) sebagai vivarium pencetak katalisator penuh warna dalam mewujudkan masyarakat madani. Hal tersebut dihadirkan dalam alur cerita, latar, kostum, yang penuh warna.

Ketua KAT ITB 2023, Steven Gianmarg H. Siahaan ( Informatika, 2020), kemudian memandu para peserta menuliskan pesan dan harapan di sticky notes. Dia mengajak mahasiswa baru melepas tanda pengenal dada sebagai simbol selesainya rangkaian OSKM.

Selain itu, peserta diajak melihat kilas balik perjalanan OSKM diiringi lagu “Mentari”, lagu yang kerap diputar saat OSKM dari masa ke masa.

Acara semakin meriah ketika GruvMuv naik ke panggung dan membawakan sejumlah lagu, termasuk jingle OSKM ITB “Pelita untuk Negeri”. Para peserta pun beramai-ramai mendekat ke sekitar panggung utama.

Band ini sukses mengajak ribuan penonton bernyanyi bersama, “Di OSKM, di OSKM, kita mengenal warna-warni. Semua yang ada di kampus ini beri semangat mendidik diri, agar menjadi pelita untuk negeri.”

Di balik gegap gempitanya penutupan OSKM, terdapat satu momen mengharukan dan reflektif. Ketua Kabinet Keluarga Mahasiswa ITB, Muhammad Yogi Syahputra (Teknik Pertambangan, 2019), memimpin Salam Ganesha setelah berorasi. Yogi mengajak agar mahasiswa baru ITB 2023 memiliki semangat yang berkobar untuk mengangkat muruah ITB sebagai kampus pelopor pembangunan, persatuan, dan kesatuan.

Dia pun meminta semua yang hadir berdiri, mengangkat tangan, dan mengumandangkan Salam Ganesha.

“Untuk Tuhan yang senantiasa mendampingi setiap langkah dan niat baik kalian, untuk bangsa yang selalu senantiasa menantikan kontribusi kita semua, dan untuk almamater tempat kita bertanya di saat tersesat, Salam Ganesha, Mulai!”

Serentak semua berseru, “Salam Ganesha, bakti kami, untukmu Tuhan, Bangsa, dan Almamater, merdeka, merdeka, merdeka!”

Reporter: Muh. Umar Thoriq (Teknik Pangan, 2019)

Editor: M. Naufal Hafizh