Raih Juara 1 Asia Region di Imperial Barrel Award 2025, Tim Strata Explore Geoscience ITB Torehkan Prestasi Internasional

Oleh Andre Otniel Panggabean - Mahasiswa Perencanaan Wilayah dan Kota, 2022

Editor Anggun Nindita

BANDUNG, itb.ac.id - Tim Strata Explore Geoscience yang beranggotakan mahasiswa dari Program Studi Teknik Geologi dan Teknik Geofisika Institut Teknologi Bandung (ITB) berhasil menorehkan prestasi dengan meraih Juara 1 Asia Region dalam ajang Imperial Barrel Award (IBA) 2025. Tidak hanya itu, tim ini juga mendapatkan penghargaan Honorable Mention: Team Work Excellence pada babak global.

Tim ini terdiri dari Nadya Challista Barkah (ketua tim), Muhammad Edi Sunyoto, Abdullah Azam, Muhammad Rafif Athallah, dan Yusuf Arrazaq Malqi. Tim tersebut berada di bawah bimbingan Guru Besar dari Kelompok Keahlian (KK) Geodinamik dan Sedimentologi FITB ITB, Prof. Ir. Benyamin Sapiie, Ph.D.

Imperial Barrel Award (IBA) adalah kompetisi tahunan yang diselenggarakan oleh American Association of Petroleum Geologists (AAPG) dan melibatkan mahasiswa geosains dari seluruh dunia. Dalam kompetisi ini, setiap tim diberi waktu delapan minggu untuk menganalisis data geologi nyata seperti data seismik, geokimia, dan log sumur. Hasil analisis disusun dalam bentuk presentasi profesional yang dinilai oleh para ahli industri dan akademisi dari sisi teknis, ekonomi, serta kemampuan presentasi.

“Kalau di regional Asia Pacific, kami benar-benar merasa tegang karena saat itu kami menargetkan lolos ke tingkat global. Presentasi dilakukan jam 8 malam, dan pengumumannya datang jam 1 dini hari. Saya bahkan sempat menginap di ruang meeting Geodin karena saking deg-degannya," ujar ketua tim, adya Challista Barkah.

"Ketika akhirnya kami dinyatakan menang, rasanya benar-benar euforia. Langit Bandung pun malam itu indah sekali-pelangi, sunset, bulan, dan bintang tampak jelas-rasanya seperti pertanda kemenangan,” lanjutnya.

Pada tingkat global, tim ITB memperoleh Honorable Mention for Excellence Team Work. “Kami memang merasa pantas mendapatkannya karena kami sudah berusaha semaksimal mungkin dan saling mendukung satu sama lain,” lanjut Nadya.

Kompetisi di tingkat Asia diikuti oleh tim-tim tangguh dari berbagai negara seperti Cina, Thailand, India, dan Pakistan. Tantangan terbesar datang dari tim Cina dan Pakistan yang dikenal kuat dalam bidang riset geosains dan pernah masuk tiga besar IBA tahun sebelumnya. Namun, justru karena itulah semangat tim ITB semakin tinggi untuk tampil maksimal.

Proyek analisis yang dipresentasikan oleh tim berfokus pada wilayah utara Spanyol, satu-satunya wilayah penghasil minyak onshore di negara tersebut dengan luas 1.837 km persegi. Dengan menganalisis data seismik dan well-log, tim menyimpulkan bahwa kawasan tersebut masih memiliki potensi hidrokarbon dan merekomendasikan beberapa lokasi untuk eksplorasi lebih lanjut.

Nadya menjelaskan bahwa proses kerja tim dimulai jauh sebelum data lomba dibagikan. Ia mengatakan bahwa timnya mempelajari strategi dari tim-tim tahun sebelumnya, membuat template presentasi, membagi tugas berdasarkan keahlian, dan rutin berdiskusi dengan dosen pembimbing maupun senior. Setelah data diterima, mereka mengadakan rapat intensif setiap minggu.

Waktu yang terbatas dan kompleksitas data menjadi tantangan utama. “Namun kekompakan tim kami jadi kunci utama. Kami sering bonding bareng, dari jalan-jalan sampai main ke rumah hantu, supaya makin solid,” ungkapnya.

Dalam momen genting sekalipun, seperti saat presentasi global yang sempat terkendala masalah audio, tim tetap mampu menjaga ketenangan. Mereka saling membantu dan tidak saling menyalahkan, menunjukkan solidaritas dan profesionalisme yang tinggi.

Menurut Nadya, kunci kesuksesan tim adalah kolaborasi yang kuat, kepercayaan satu sama lain, dan strategi yang matang. “Not all advice is worth taking, you gotta know what to ignore. Build a solid strategy, trust your team, collaborate well, and the rest-just let the dice roll and play to win,” tutupnya.

Keberhasilan ini menjadi bukti bahwa dedikasi, strategi, dan sinergi yang kuat dapat membawa mahasiswa ITB menorehkan prestasi di tingkat internasional. Tim Strata Explore Geoscience berharap pencapaian ini dapat menginspirasi mahasiswa lain untuk berani mencoba dan menunjukkan kemampuan terbaiknya di kancah global.

Reporter : Andre Otniel Panggabean (Perencanaan Wilayah dan Kota, 2022)

#prestasi #prestasi mahasiswa #teknik geologi #teknik geofisika #geosains #sdg 4 #qualityeducation #sdg 9 #industryinnovationandinfrastructure #sdg 11 #sustainablecitiesandcommunities