Ribuan Mahasiswa ITB Terima Manfaat KIP-K Merdeka dan Beasiswa

Oleh M. Naufal Hafizh

Editor M. Naufal Hafizh

BANDUNG, itb.ac.id - Institut Teknologi Bandung (ITB) berkomitmen untuk membuka akses pendidikan bagi seluruh warga negara Indonesia. Hal ini sejalan dengan rencana pemerintah untuk membangun sumber daya manusia guna meningkatkan produktivitas, memajukan kebudayaan, dan mencapai kesejahteraan.

Melalui Kartu Indonesia Pintar Kuliah Merdeka (KIP-K Merdeka), sebanyak 2.184 mahasiswa sejak 2020 hingga 2023 menerima manfaat program tersebut sehingga dapat menempuh pendidikan tinggi di ITB.

Bantuan pendidikan KIP-K Merdeka merupakan program pemerintah yang ditujukan untuk memberikan kesempatan bagi siswa berprestasi dari keluarga kurang mampu untuk melanjutkan pendidikan ke perguruan tinggi. Program ini memberikan bantuan biaya hidup dan biaya pendidikan kepada para mahasiswa penerima.

Pada tahun 2024, ITB pun akan menyalurkan kembali KIP-K Merdeka kepada calon mahasiswa baru sesuai dengan kuota yang diberikan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, yakni sebanyak 787. Hal tersebut terbuka bagi seluruh mahasiswa dari tiga jalur penerimaan mahasiswa baru di ITB, yakni Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP), Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT), dan Seleksi Mandiri (SM).

Adapun persyaratan penerima KIP-K Merdeka Tahun 2024, yakni lulusan Sekolah Menengah Atas (SMA), Sekolah Menengah Kejuruan (SMK), atau bentuk lain yang sederajat yang lulus pada tahun berjalan atau maksimal lulus 2 (dua) tahun sebelumnya; Telah lulus seleksi penerimaan mahasiswa baru melalui semua jalur masuk Perguruan Tinggi Akademik atau Perguruan Tinggi Vokasi baik PTN atau PTS yang telah terakreditasi pada Program Studi yang juga telah terakreditasi secara resmi dan tercatat pada sistem akreditasi nasional perguruan tinggi; dan memiliki potensi akademik baik tetapi memiliki keterbatasan ekonomi atau berasal dari keluarga miskin/rentan miskin dan/atau dengan pertimbangan khusus, yang didukung bukti dokumen yang sah. Seluruh syarat lengkap untuk pendaftaran dapat pembaca akses di https://kip-kuliah.kemdikbud.go.id/panduan.

Sementara itu, pendaftaran akun siswa KIP-Kuliah dibuka sejak 12 Februari 2024-31 Oktober 2024. Proses pendaftaran dilakukan di https://kip-kuliah.kemdikbud.go.id/.

Kasubdit Beasiswa Direktorat Kemahasiswaan ITB, Nenden Rina Ratnakomala, S.T., M.T. mengatakan, "Setiap tahun ITB mendapat kuota (dari Kemendikbudristek) bagi mahasiswa KIP-K. Bantuan pendidikan ini diberikan untuk perkuliahan mahasiswa selama 4 tahun."

Beliau mengatakan, dalam prosesnya, pihak kampus melakukan verifikasi dan validasi data calon penerima KIP-K. Data tersebut lalu dilakukan verifikasi ulang oleh pihak Kemendikbudristek untuk bisa ditetapkan sebagai penerima.

Sementara itu, Staf Beasiswa Pemerintah Direktorat Kemahasiswaan ITB, Yuli Yudiharti, S.E. mengatakan bahwa seluruh calon mahassiswa berkesempatan untuk mendapatkan bantuan pendidikan tersebut selama memenuhi persyaratan yang ada. Beliau mengingatkan agar calon peserta teliti dalam mengisi persyaratan dan tidak mengganti kontak selama proses verifikasi dan validasi agar mudah dihubungi.

Di luar itu, ITB berkomitmen untuk membantu biaya Pendidikan mahasiswa lainnya yang terkendala dengan biaya dengan menyediakan program beasiswa yang dikelola oleh Direktorat Kemahasiswaan ITB (https://kemahasiswaan.itb.ac.id/beasiswa/). Beasiswa tersebut memiliki beragam manfaat bagi mahasiswa yang berhak, di antaranya untuk biaya hidup hingga pembayaran UKT. Beragam beasiswa tersebut selalu dimutakhirkan dan dapat diakses oleh seluruh mahasiswa ITB.